Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hardisk Meleleh, Data Penelitian Tetap Aman

Kompas.com - 14/05/2008, 19:34 WIB

JAKARTA, RABU - Sebuah hardisk yang ditemukan di antara puing-puing pesawat ulang alik Columbia yang meledak tahun 2003 berhasil diselamatkan datanya. Keberhasilan ini sangat berarti karena hanya dengan data-data hardisk tersebut, para peneliti dapat memublikasikan hasil penelitian ilmiah dalam jurnal Physical Review E edisi April 2008.  

"Saat kami menemukannya, ia seperti dua kotak logam yang saling menempel. Kami bahkan tak tahu kalau itu sebuah hardisk. Ia terbakar dan semua bagian pembungkusnya meleleh," ujar Jon Edwards, insinyur dari Kroll Ontrack Inc, Minneapolis, AS.

Hardisk tersebut berisi data-data penelitian ilmiah mengenai cairan xenon yang dilakukan saat para awak melakukan misi di ruang angkasa. Sebagian besar informasi telah dikirimkan ke Bumi melalui selama misi dilakukan, namun hasil akhirnya masih tersimpan di dalam hardisk.

Para insinyur di Ontrack sempat pesimis dapat mengekstrak data-data di dalamnya karena plastik dan pembungkus bagian dalam yang melindungi hardisk dari debu dan partikel luar juga rusak. Namun, bagian piringan yang menyimpan data ternyata utuh.

Dari kapasitas ruang penyimpan sebesar 340 megabyte, hanya setengahnya yang telah terpakai. Beruntung, bagian yang telah terisi data tidak rusak sama sekali. Apalagi hardisk tersebut bekerja pada sistem operasi DOS yang tidak menyimpan data secara menyebar.

Setelah dibersihkan dengan cairan kimia tertentu, Edwards dan timnya memindahkan piringan tersebut ke hardisk baru. Dalam dua hari, mereka berhasil menyelesaikan ekstraksi dan merekam kembali hampir 99 persen data yang tersimpan dalam hardisk tersebut.

Sayang, dua hardisk lainnya yang juga ditemukan dari puing-puing Columbia gagal diselamatkan. Saat terlepas ke udara dan menembus atmosfer, logam yang mebungkusnya rusak parah dan tak sanggup melindungi bagian piringan di dalamnya.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com