Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

XL Bangun Lebih Banyak BTS 3G

Kompas.com - 20/06/2011, 15:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT. XL Axiata Tbk akan menambah pembangunan BTS 3G apabila jumlah BTS yang semula direncanakan masih belum memenuhi kebutuhan masyarakat.

Pada kuartal II tahun 2011 ini pembangunan sudah mencapai 900-an BTS 3G dari target 1500 di tahun ini. Jumlah ini akan bertambah apabila kebutuhan mendesak. Hal ini disampaikan Dian Siswarini, Direktur Teknologi dan Layanan XL.

"Pada kuartal tiga dan empat akan kami review apakah akan menambah jumlah BTS 3G lagi, karena setiap tahun kami memiliki yearly plan. Sampai akhir 2011 target masih 1500, tapi kelihatannya kurang," ujar Dian saat ditemui KOMPAS.com usai press conference Indonesia Berprestasi Award 2011 di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin (20/6/2011).

Bertambahnya target pembangunan BTS 3G ini disebabkan oleh kebutuhan akses data konsumen yang meningkat. Sejak awal tahun hingga pertengahan tahun 2011 saja, traffic akses data sudah meningkat dua kali lipat. "Hanya enam bulan, penetrasinya sudah meningkat dua kali lipat," tambah Dian.

Menurutnya, kebutuhan akses data meningkat disebabkan oleh kemampuan masyarakat yang mulai 'melek' internet dan perkembangan teknologi yang semakin mendukung kebutuhan akan akses data tersebut. Namun, Dian mengakui operator selular di Indonesia masih terbatas dalam hal melayani kebutuhan akses data masyarakat.

"Kendalanya adalah operator masih belum bisa memberikan data service dengan kualitas memadai serta reasonable price. Mau tidak mau, kalau butuh service yang paling bagus, biayanya pasti sangat mahal, karena infrastruktur kita belum memadai. Solusinya adalah, semua operator harus mau sharing pembangunan, sharing cost, sehingga memperkecil biaya yang harus dikeluarkan oleh satu operator saja," ungkap Dian.

Dian menambahkan, penetrasi data di Indonesia masih didominasi oleh wireless dan hanya 2 persen yang fixed. "Padahal jalur transmisi ke daerah itu harus menggunakan fiber optik agar jaringannya bagus. Namun kendalanya pembangunan fiber optik membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan regulasi yang cukup rumit," jelas Dian.

Namun, Dian enggan berkomentar saat ditanya mengenai keluarnya XL dari proyek Palapa Ring. "No comment, saya tidak mau bicara tentang Palapa Ring," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com