Mahasiswa Idolakan Steve Jobs Itu Pertanda Positif

TANGERANG, KOMPAS.com - Rektor Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Ninok Leksono menilai positif adanya kecenderungan saat ini bahwa banyak mahasiswa yang mengidolakan tokoh seperti Steve Jobs. Hal tersebut, menurut Ninok, menunjukkan bahwa generasi muda sekarang menghargai kreativitas.

Di sela-sela seminar "New Media for the New Modern Knowledge-based Indonesia" di UMN, Tangerang, Banten, Jumat (25/11/2011), Ninok mengatakan, saat ini terjadi transformasi dari ekonomi berbasis sumber daya alam menjadi ekonomi kreatif. Dengan mengidolakan Steve Jobs dan berkeinginan mengikuti jejak suksesnya, berarti telah terjadi perubahan pola pikir mahasiswa dari belajar tentang ekonomi berbasis sumber daya alam menjadi ekonomi berbasis kreatif.

Ninok mengatakan, hal tersebut baik karena Indonesia sedang menuju ke pertumbuhan ekonomi baru ke era ekonomi berbasis pengetahuan dan ide kreatif. Jenis ekonomi kreatif itu juga menjadi salah satu dari 14 bidang ekonomi yang sedang digalakkan oleh pemerintah.

Namun, bukan berarti hal itu menganaktirikan ekonomi berbasis sumber daya alam itu bukan suatu ekonomi yang tidak diunggulkan. Ekonomi berbasis pertambangan seperti minyak, batubara dan sumber daya alam lain tetap menjadi primadona bagi sebagian kalangan.

Hanya saja kecenderungannya, mahasiswa saat ini lebih menyukai ekonomi berbasis pengetahuan seperti dunia animasi, film hingga perangkat lunak (software). Harapan Ninok, mahasiswa saat ini bisa lebih memproduksi film-film berkualitas yang dapat menyaingi Avatar, Dinosaurus, atau Kungfu Panda dibandingkan mengeksploitasi film-film bergenre hantu.

"Mahasiswa yang punya kompetensi itu tentu kita poles dan kita pacu agar dapat menunjukkan kreasinya," ujarnya.

Oleh karena itu, UMN sedang bekerjasama dengan universitas dari China, Malaysia, California, Taiwan dan Korea untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa. Ke depan, kerjasama ini bisa berbentuk pertukaran pelajar, kerjasama riset hingga penawaran beasiswa.