Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komunitas Developer BB Terbesar Di Dunia Ada di Indonesia!

Kompas.com - 08/12/2011, 13:54 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com - Komunitas pengembang aplikasi BlackBerry asal Indonesia, BBDEVID mendapatkan penghargaan "BlackBerry Jam Award" dari Research in Motion (RIM) sebagai komunitas pengembang aplikasi BlackBerry terbesar di dunia.

Sekitar 374 pengembang aplikasi tergabung dalam komunitas tersebut. Penghargaan dari RIM itu diterima Community Leader BBDEVID, Ibnu Kasum dalam acara BlackBerry Devcon Asia yang berlangsung di Singapura , Rabu (8/12/2011).

Menurut Ibnu, penghargaan ini sekaligus menjadi bentuk pengakuan RIM terhadap BBDEVID. Sebelumnya, vendor asal Kanada, Amerika Utara itu tidak mengenal BBDEVID, yang merupakan satu-satunya komunitas pengembang aplikasi BlackBerry.

"RIM baru tahu kita ada, saat pertemuan di Bandung beberapa bulan lalu," kata Ibnu. Dengan adanya penghargaan ini, lanjut Ibnu, RIM berkomitmen untuk mendukung segala kegiatan BBDEVID. "Setiap kita mengadakan acara, nanti mereka (RIM) akan support, selama ini belum ada support dari RIM," ungkapnya.

Lebih jauh Ibnu menjelaskan, terbentuknya komunitas BBDEVID berawal dari diskusi segelintir developer BlackBerry di mailing list. Dari sana, tercetus ide untuk membuat mailing list khusus para developer BB.

"Nah dari situ, kan anggota kita banyak yang kerja di perusahaan, mereka ngajak developer-developer yang lain, jadi lama-lama banyak yang tergabung," ungkapnya. Sejauh ini, baru developer dari empat kota besar yakni Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Yogyakarta yang tergabung dalam BBDEVID.

Selama ini, kegiatan BBDEVID berkisar pada saling berbagi informasi terkait pengembangan aplikasi BlackBerry. "Tiga bulan sekali kumpul, biasanya kumpul di Jakarta," tambah Ibnu. Sesekali, BBDEVID mengadakan seminar atau workshop untuk mahasiswa, pelajar, ataupun umum.

Ibnu juga mengungkapkan, BBDEVID berencana membuat aplikasi BlackBerry atas nama komunitas, bukan perorangan. "Sudah ada pikiran tapi belum terealisasi," ucapnya. Rencananya, BBDEVID akan mengembangkan aplikasi BlackBerry yang tidak komersil atau bersifat sosial.

"Misalnya soal donor darah, yang menunjukkan di mana saja tempat untuk donor darah," kata Ibnu. Menurutnya, komunitas developer BlackBerry di Indonesia akan terus berkembang. Hal itu dikarenakan pasar BlackBerry di Indonesia, kata Ibnu, masih yang terbaik.

"Penjualan BB masih tinggi, orang Indonesia seolah tidak bisa lepas dari BB ya, kecuali dilarang pemerintah," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com