Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kongsi Intel dan Motorola Mobility Untungkan Google

Kompas.com - 12/01/2012, 15:07 WIB

KOMPAS.com - Untuk memacu penggunaan prosesor mobile barunya, Intel terus menjalin kerja sama dengan berbagai pihak. Setelah mengelus-ngelus Microsoft dengan Windows 8-nya dan Google dengan Android-nya.

Kali ini, Intel menggandeng Motorola Mobility untuk membangun smartphone dan tablet berbasis sistem operasi Android yang menggunakan prosesor Intel Atom. Perangkat pertama akan dirilis tahun ini.

Kesepakatan ini diumumkan saat acara Consumer Electronics Show (CES) 2012 di Las Vegas, Kamis (12/1/2012). Kedua perusahaan sepakat akan membuat beragam perangkat dari smartphone dan tablet sepanjang tahun 2012.

Intel tak hanya akan memberikan pasokan chip untuk Motorola, namun juga bersama-sama merencanakan kolaborasi perangkat lunak dan layanan.
Selain itu, kedua perusahaan merencanakan untuk meningkatkan kemampuan tablet dan ponsel.

"Ketika teknologi perangkat keras dan perangkat lunak bersatu dengan inovasi desain akan menghasilkan sebuah produk yang menakjubkan," ujar Paul Otellin, presiden dan CEO Intel.

"Kerja sama jangka panjang kami dengan Motorola Mobility akan membantu Intel mempercepat segmen pasar baru di arsitektur mobile," tambahnya.

Sanjay Jha, Pemimpin dan CEO Motorola Mobility mengatakan banyak ruang yang masih bisa dikembangkan dalam pasar ponsel pintar, dengan konsumen 800 juta pengguna ponsel pintar di seluruh dunia.

Google sebelumnya telah mengakuisisi Motorola Mobility dengan dana 12,5 miliar dollar AS dan sedang menunggu persetujuan sejumlah regulator di seluruh dunia.

Maka, kerja sama Intel dengan Morola Mobility juga akan mendekatkan Google dengan Intel. Dan sekaligus memberi keuntungan untuk Google dalam hal penggunaan sistem operasi Android di piranti proyek bersama ini dan pendapatan yang diterima Motorola Mobility.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com