Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kecelakaan Maut Tugu Tani

Korban Kecelakaan Maut Akan Mendapatkan Santunan

Kompas.com - 22/01/2012, 17:46 WIB
Sabrina Asril, Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Cabang Jasa Raharja DKI Jakarta, Budi Sulistijo mengatakan, seluruh korban tewas dan luka-luka dalam kecelakaan maut di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat, Minggu (22/1/2012), akan mendapatkan uang santunan. Akibat kecelakaan ini, delapan orang meninggal dunia dan empat orang lainnya mengalami luka-luka.

"Sesuai dengan ketentauan Peraturan Menteri Keuangan No. 36 dan 37 Tahun 2008 tentang Besaran Santunan Jasa Raharja. Bagi yang luka-luka ditanggung biayanya sebesar Rp 10 juta, kalau yang meninggal dapat santunan Rp 20 juta," kata Budi, kepada keluarga korban yang berada di RS Cipto Manngunkusumo, Jakarta Pusat.

Untuk mencairkan uang santuan tersebut, jelas Budi, ada sejumlah syarat-syarat administrasi yang harus dipenuhi oleh pihak keluarga.

"Ada laporan polisi, surat kematian dari rumah sakit, tapi itu sudah kita sudah dapat, serta identitas korban dari pihak ahli waris," lanjutnya.

Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com, insiden "Xenia Berdarah" tersebut menewaskan delapan orang, yaitu:

1. Ujai (15);
2. Firmansyah (21);
3. Suyatmi (51);
4. Pipit Alfia Fitriasih (18);
5. Ari (16);
6. Yusuf Sigit (2,5);
7. Nani Riyanti (25), dan
8. Wawan (17).

Sementara, empat orang lainnya mengalami luka parah dan menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, yaitu:

1. M. Akbar (22);
2. Kenny (9);
3. Indra (11), dan
4. Siti (30).

Kepastian mengenai santunan bagi para korban juga disampaikan Kepala Sudit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Sudarmanto, Minggu sore, di Unit Kecelakaan Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

"Polda Metro berduka cita atas meninggalnya saudara-saudara kita. Semoga arwah almarhum dapat ampunan tuhan yang maha kuasa. Dari asuransi Jasa Raharja juga akan memberikan santunan kepada korban," kata Sudarmanto.

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di Jalan MI Ridwan Rais, kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat pukul 11.00 WIB. Sebuah mobil Daihatsu Xenia B 2479 XI menabrak sejumlah pejalan kaki yang sebagian besar baru saja selesai berolahraga di Monumen Nasional (Monas).

Mobil Xenia yang dikendarai Afriani Susanti (29), saat itu melaju kencang dan sempat oleng sampai akhirnya menghantam para pejalan kaki di trotoar dan halte. Mobil baru berhenti setelah merangsek masuk ke halaman kantor Kementerian Perdagangan. Afriani sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com