Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tifatul: Kenapa Koneksi Kita "Lemot"?

Kompas.com - 23/02/2012, 11:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mempertanyakan mengapa koneksi jaringan telekomunikasi lambat. Operator harus waspada.

Hal itu disampaikannya saat membuka Diskusi ICT For All di Aula Pangeran Kuningan Grha Citra Caraka Telkom, Selasa (22/2/2012).

"Kenapa koneksi jaringan kita lemot? Karena pertumbuhan jumlah pengguna telepon selulernya melebihi jumlah infrastruktur. Ini yang harus diwaspadai oleh operator," katanya.

Menurutnya, pertumbuhan pengguna seluler di Indonesia naik begitu cepat. Bahkan tidak sebanding dengan pertumbuhan pembangunan infrastruktur internet di tanah air.

"Saat ini rasio jumlah telepon seluler dengan jumlah penduduk di DKI Jakarta mencapai 1,8. Jadi rata-rata penduduk Jakarta memiliki dua telepon seluler," kata Tifatul saat memberikan sambutan di

Bahkan, sudah menjadi tren di masyarakat Jakarta untuk membawa telepon seluler lebih dari satu, baik yang mendukung koneksi jaringan GSM, maupun CDMA.

Dengan pertumbuhan jumlah pengguna telepon seluler di tanah air yang semakin cepat, Tifatul meminta kepada para operator untuk meningkatkan kapasitas jaringan yang dimiliki.

Ketidakseimbangan antara pertumbuhan jumlah pengguna telepon seluler dan pertumbuhan infrastruktur akan menyebabkan koneksi jaringan menjadi lambat.

Sekadar catatan, jumlah pengguna telepon seluler di tanah air dari tahun ke tahun naik begitu cepat, mulai dari dua juta penggguna, 10 juta pengguna, 20 juta pengguna, hingga 45 juta pengguna di akhir tahun lalu.

Sementara pertumbuhan infrastruktur jaringan tidak bisa naik secara eksponensial seperti pertumbuhan jumlah pengguna telepon seluler.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Game 'GTA 6' Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game "GTA 6" Dipastikan Meluncur September-November 2025

Game
Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Instagram Vs Instagram Lite, Apa Saja Perbedaannya?

Software
Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5'S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Menjajal Langsung Huawei MatePad 11.5"S PaperMatte Edition, Tablet yang Tipis dan Ringkas

Gadget
Game PlayStation 'Ghost of Tsushima Director's Cut' Kini Hadir di PC

Game PlayStation "Ghost of Tsushima Director's Cut" Kini Hadir di PC

Game
iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

iPhone dan iPad Bakal Bisa Dikendalikan dengan Pandangan Mata

Gadget
Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

Daftar Harga Gift TikTok Terbaru 2024 dari Termurah hingga Termahal

e-Business
Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Membandingkan Harga Internet Starlink dengan ISP Lokal IndiHome, Biznet, dan First Media

Internet
Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Smartphone Oppo A60 Dipakai untuk Belah Durian Utuh, Kuat?

Gadget
Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

Rutinitas CEO Nvidia Jensen Huang, Kerja 14 Jam Sehari dan Banyak Interaksi dengan Karyawan

e-Business
Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Smartphone Meizu 21 Note Meluncur dengan Flyme AIOS, Software AI Buatan Meizu

Gadget
Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Advan Rilis X-Play, Konsol Game Pesaing Steam Deck dan ROG Ally

Gadget
5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

5 Besar Vendor Smartphone Indonesia Kuartal I-2024 Versi IDC, Oppo Memimpin

e-Business
Epic Games Gratiskan 'Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition', Cuma Seminggu

Epic Games Gratiskan "Dragon Age Inquisition - Game of the Year Edition", Cuma Seminggu

Game
Motorola Rilis Moto X50 Ultra, 'Kembaran' Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Motorola Rilis Moto X50 Ultra, "Kembaran" Edge 50 Ultra Unggulkan Kamera

Gadget
Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

Merger XL Axiata dan Smartfren Kian Menguat, Seberapa Besar Entitas Barunya?

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com