Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Universitas Didorong Kembangkan Riset TI

Kompas.com - 25/04/2012, 15:38 WIB

Kompas.com - Indonesia seharusnya tidak cuma menjadi konsumen pasif yang hanya mengikuti perkembangan teknologi informasi tetapi harus berpartisipasi  untuk mengarahkan perkembangan teknologi yang semakin pesat.

Menurut Akhmaloka, rektor Institut Teknologi Bandung, adalah tugas perguruan tinggi untuk membangun budaya riset sehingga kita bisa mengejar perkembangan teknologi informasi (TI) yang luar biasa sehingga akhirnya mampu ikut menentukan arah perkembangan teknologi tersebut.

"Jangan cuma setiap bulan berganti-ganti handphone, tapi aktiflah berpartisipasi untuk mengarahkan perkembangan teknologi," kata Akhmaloka dalam sambutannya di acara seminar Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Indonesia 2012 di Aula Barat, ITB, Rabu (25/4).

Ia menambahkan, jika Indonesia hanya menjadi konsumen yang pasif maka akan mudah terombang-ambing dalam perkembangan TI yang semakin maju dan akhirnya tidak mengambil manfaat dari perkembangan tersebut.

Sementara itu Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar perguruan tinggi seperti ITB dan universitas lain bisa berkembang menjadi lembaga riset yang mampu menghasilkan produk berteknologi tinggi.

Tifatul mencontohkan lembaga riset Research in Motion (RIM) di Kanada yang akhirnya bisa berkembang menjadi perusahaan besar karena penemuan produk Blackberry yang mendunia.
    
Pada seminar tersebut, juga dilakukan penandatanganan kerjasama antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan beberapa perguruan tinggi di antaranya Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB, Universitas Indonesia, Universitas Andalas, dan Universitas Gadjah Mada, untuk program beasiswa S2.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com