Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sharp dan Sony Berhenti Patungan Bikin LCD

Kompas.com - 28/05/2012, 13:55 WIB

KOMPAS.com - Sejak tahun 2009, Sharp dan Sony telah patungan dalam bisnis layar LCD. Namun, kabar terakhir menyebutkan kedua perusahaan besar tersebut telah memutuskan untuk berpisah.

Keputusan untuk penghentian kerjasama itu juga menyusul penghentian kerjasama bisnis antara Sony dengan Samsung Electronics. Kerjasama kedua perusahaan tersebut berupa joint venture yang memproduksi televisi Liquid Crystal Display (LCD).

Khusus dengan Sharp, saat itu Sony memberikan dana sebesar 10 miliar Yen atau sekitar Rp 1,2 triliun ke Sharp. Keuntungannya, Sony akan memiliki sekitar 7 persen saham di Sharp.

Namun usaha patungan bisnis LCD ini justru tidak semulus seperti yang diperkirakan. Apalagi bisnis televisi sudah mulai meninggalkan LCD dan telah beralih ke Light Emitting Diode (LED).

Sony memutuskan untuk mengakhiri kesepakatan bersama tersebut dan memilih untuk menjual kembali saham yang ada di Sharp. Meski akan memperoleh dana dari hasil penjualan saham di Sharp, dana tersebut tidak akan memengaruhi laporan keuangan khususnya laba pada tahun fiskal di kuartal ini.

Dengan penjualan saham di Sharp tersebut, kepemimpinan CEO Sony Kaz Hirai pun dipertaruhkan, khususnya merevitalisasi bisnis Sony ke depan, di tengah kinerjanya yang menurun. Apalagi Sony juga baru saja melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) pada sekitar 10.000 karyawannya.

Di sisi lain, Sony juga dikabarkan akan membentuk aliansi dengan Panasonic untuk bisnis layar OLED.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com