Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samsung Kuasai Perusahaan Pemilik Paten yang Dipakai Apple

Kompas.com - 19/07/2012, 14:06 WIB

KOMPAS.com - Samsung, raksasa elektronik asal Korea, menggelontorkan uang sejumlah 310 juta dollar AS untuk membeli divisi teknologi ponsel dari Cambridge Silicon Radio (CSR).

Perjanjian antara dua perusahaan tersebut mencakup paten-paten terkait teknologi Bluetooth, WiFi dan teknologi GPRS Location dari CSR.

Sebanyak 310 karyawan yang tergabung dalam tim teknologi dan handset CSR pun berpindah markas ke Samsung. "Kemampuan riset dan pengembangan CSR akan memperkuat  platform application processor Samsung dan mengukuhkan posisinya sebagai penyedia solusi semikonduktor terkemuka," ujar Stephen Woo, presiden System LSI Business Samsung.

Selama ini pertumbuhan Samsung di sektor mobile didukung oleh dominasinya sebagai produsen chip memori. Pengakuisisian CSR disinyalir analis semikonduktor Tong Yang Securities Brian Park sebagai upaya Samsung untuk meningkatkan kapabilitasnya di luar sektor memori.

Produk-produk CSR dipakai di perangkat Galaxy besutan Samsung dan sejumlah gadget populer lainnya, termasuk iPhone dan iPad milik Apple.

Paten-paten CSR yang kini menjadi kepunyaan Samsung bisa menjadi tambahan "senjata" dalam kasus-kasus sengketa hak kekayaan intelektual dengan Apple.

Selain memboyong tim teknologi dan handset CSR, Samsung juga menginvestasikan dana sebesar 34,4 juta dollar AS untuk membeli 4,9 persen saham perusahaan tersebut seharga 223 pence (2,23 pound sterling atau sekitar Rp 33 ribu)  per lembar.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com