Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hakim Sarankan Apple dan Samsung Berdamai

Kompas.com - 18/08/2012, 15:12 WIB

KOMPAS.com - Hakim federal Lucy Koh yang memimpin pengadilan paten Apple versus Samsung meminta eksekutif dari kedua perusahaan bertemu sekali lagi untuk mencoba mencari "jalan damai".

"Saya melihat risikonya untuk kedua belah pihak di sini kalau pengadilan sampai menjatuhkan vonis," ujar Hakim Koh. Dia mengatakan, jika dua raksasa elektronik ini hanya ingin pamer paten tablet dan smartphone, maka tujuan mereka sudah tercapai.

 Koh juga menambahkan bahwa penilaian atas portfolio paten mereka sudah bisa dilihat dari pengadilan-pengadilan sengketa paten yang melibatkan Apple dan Samsung di seluruh dunia.

"Sakaranglah waktunya untuk berdamai," ucap hakim wanita itu.

Pengacara kedua perusahaan telah setuju untuk setidak-tidaknya melakukan meeting melalui telepon. Eksekutif Apple dan Google sebelumnya sudah pernah bertemu atas perintah pengadilan, tapi gagal mencapai kata sepakat.

Apple menuntut Samsung atas pelanggaran paten dan desain terkait produk iPhone dan iPad. Perusahaan yang berbasis di Cupertino, Amerika Serikat ini menuntut ganti rugi sejumlah 2,5 miliar dollar AS. Samsung membantah tuduhan itu dan telah balik menuntut Apple atas pelanggaran paten miliknya.

Saksi terakhir dalam pengadilan akan dipanggil hari Jumat atau Senin. Argumen penutup dijadwalkan untuk hari Selasa minggu depan. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com