Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Mana Situs "Sakit" Terbanyak di Dunia?

Kompas.com - 10/12/2012, 08:32 WIB

SHUTTERSTOCK

KOMPAS.com - Kalau dilihat dari peta perekonomian dunia, kekuatan AS masih merupakan yang nomor 1, disusul oleh China, Jepang, dan Jerman. Sedangkan apabila dilihat dari sisi internet, China merupakan negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia, sedangkan AS ada di posisi kedua.

Namun, menurut Alfons Tanujaya dari Vaksincom, untuk masalah malware yang menginfeksi situs internet posisinya sedikit bergeser dimana Amerika masih menempati peringkat 1 dengan tingkat infeksi 42,03 persen.

 

VAKSINCOM Persentase situs yang terkena kode jahat berdasarkan asal negara.

 

Ada Jerman di posisi 2 dengan tingkat infeksi 7,3 persen, diikuti dengan China dengan tingkat infeksi 5,84 persen.

Sedangkan di posisi 4 yang secara ekonomi diduduki oleh Jepang, ternyata diambil oleh Rusia dengan tingkat infeksi 5,79 persen.

"Hal ini menunjukkan bawah walaupun secara ekonomi Rusia hanya menempati peringkat 11 (versi PBB), untuk masalah situs kriminal rupanya negara ini memiliki kemampuan lebih dan mampu melewati peringkat ekonominya," tulis Alfons dalam press rilis resmi, Kamis (6/12/2012).

Walaupun masuk ke empat besar negara dengan ekonomi terbaik, Jepang ternyata memiliki prestasi yang baik dalam masalah malware. Negara ini hanya menempati urutan 19 untuk masalah malware ini.

Jika mau dicari-cari, apakah bahasa penyebab tingginya masalah malware di suatu negara?

"Tidak juga karena China dan Korea yang memiliki bahasa dengan huruf kanji tetap menempati peringkat tinggi. Apakah karena implementasi sekuriti pada situs-situs di Jepang yang lebih baik dari negara-negara lain? Hal ini telah menjadi fenomena menarik untuk dipelajari," jelas Alfons.

Jika pengelolaan keamanan situs internet di Jepang patut diacungi jempol dan diteladani, lalu bagaimana dengan negara lain di Asia Tenggara, termasuk Indonesia?

VAKSINCOM Jumlah halaman situs terinfeksi malware dan pengguna internet di Asia Tenggara

 

Anomali jumlah situs terinfeksi kode jahat seperti yang terjadi pada Rusia dengan Jepang di dunia rupanya terjadi juga di Asean. Walaupun Indonesia memiliki pengguna internet dengan jumlah terbanyak di antara negara Asean lain, jumlah situs yang terinfeksi di Indonesia masih ada di posisi 38.

Bandingkan dengan Vietnam dan Thailand. Masing-masing memiliki pengguna internet sebanyak 31 juta dan 21 juta orang. Keduanya memiliki posisi yang lebih tinggi dibandingkan Indonesia, di mana Vietnam menduduki posisi 23 dunia, diikuti Thailand dengan posisi 26 dunia.

Pada umumnya, malware yang menginfeksi situs di dunia didominasi oleh Trojan, Backdoor, Script, Framer, dan PHP malware.

Bagaimana dengan Indonesia?

Halaman:


Terkini Lainnya

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com