Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luka Parah, Pemilik iPhone 4 Tuntut Apple

Kompas.com - 02/09/2013, 13:17 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Sumber VR-Zone
KOMPAS.com — Tak berapa lama setelah seorang pengguna iPad asal Inggris dilaporkan menderita cedera akibat aliran listrik dari charger, seorang pengguna lain dari Amerika yang mengaku celaka gara-gara iPhone mengajukan tuntutan hukum kepada Apple.


Dikutip dari VR-Zone, pria bernama Michael Filippone itu mengklaim bahwa dirinya menderita luka bakar parah karena iPhone 4 miliknya tiba-tiba terbakar.

Peristiwa yang menimpa Filippone terjadi pada tahun 2011, tetapi yang bersangkutan baru mengajukan tuntutan hukum minggu lalu.

Dalam dokumen tuntutan, Filippone menuduh bahwa cedera yang dialaminya disebabkan oleh "kesalahan dalam hal desain, pasokan komponen, perakitan, perawaran, inspeksi, kemasan, distribusi, pengiklanan, pemasaran dan/atau penjualan iPhone 4."

Dia juga mengaku menghabiskan dana "dalam jumlah besar" untuk pengobatan luka bakar itu, dan mengalami hambatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Filippone menuntut ganti rugi sebesar 75.000 dollar AS dari Apple.

Apple sendiri belum mengeluarkan tanggapan resmi mengenai persoalan tersebut.

Kasus gadget meledak atau terbakar memang sedang marak belakangan ini.

Juli lalu, seorang mantan pramugari di China dilaporkan tewas setelah tersetrum iPhone miliknya. Beberapa hari setelahnya, seorang pria mengalami kasus yang sama dan jatuh koma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber VR-Zone
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com