Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Android Oppo N1 Pamer "Organ Dalam"

Kompas.com - 03/09/2013, 19:30 WIB
Didit Putra Erlangga Rahardjo

Penulis

KOMPAS.com - Detail dari ponsel Android Oppo N1 hingga kini terus dibocorkan ke publik menjelang peluncuran resminya di China bulan September ini. Bocoran terbaru berupa gambar mainboard memberikan informasi baru bahwa "jeroan" ponsel ini sanggup bersaing dengan ponsel buatan merek yang mapan seperti Samsung maupun Nokia.

Gambar yang bocor melalui situs microblogging di China, Weibo, menampilkan kepingan mainboard dengan prosesor Qualcomm tersemat di dalamnya. Sekeping prosesor Qualcomm juga diletakkan di sebelah mainboard tersebut dengan kode MSM 8274.

Berdasarkan situs resmi Qualcomm, seri MSM 8274 merupakan kode dari prosesor seri mereka yang terbaru, seri 800 dengan empat inti dengan kecepatan bisa di-overclocked hingga 2,3 gigahertz. Prosesor ini bisa mengolah foto dengan resolusi mencapai 2560x2048 dengan ketajaman 1080p.

Informasi ini meluncur setelah "organ" lain dari ponsel yakni N-Lens atau kamera yang bakal disematkan untuk N1. Jauh hari Oppo sudah mengklaim bahwa N1 bakal memiliki teknologi fotografi ponsel yang digarap serius dengan kamera dengan resolusi 13 megapiksel.

Belum lagi OWL Technology yang digadang-gadang bisa menghasilkan foto kualitas prima baik dalam cahaya yang melimpah maupun remang-remang. Keberadaan Xenon Flash juga membuat seri ini bisa bersaing dengan Nokia Lumia 1020 yang memasang hal yang sama.

Selain kamera, informasi lain yang sudah dipastikan bahwa N1 memiliki panel belakang yang bisa difungsikan sebagai layar sentuh. Dengan demikian, tidak hanya layar smartphone saja yang bisa disentuh untuk memberikan perintah, tapi juga bagian belakang ponsel.

Oppo N1 ini dipastikan memiliki batere yang bersatu dengan badan ponsel alias tidak bisa dicopot bagian belakangnya. Hal ini sejalan dengan informasi terkait panel sentuh pada bagian punggung ponsel.

N1 bakal diluncurkan bulan September ini di China dan menyusul ke negara lain, termasuk Indonesia kemungkinan pertengahan Oktober. (eld)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com