Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan iPhone Lubangi Jaket Pemilik

Kompas.com - 16/09/2013, 15:33 WIB
Aditya Panji

Penulis

KOMPAS.com — Kasus terbakarnya ponsel pintar Apple iPhone kembali terjadi, kali ini menimpa Zhang Jian yang berasal dari Zhuzhou, Provinsi Hunan, China.

Jian mengatakan bahwa iPhone 4 miliknya meledak ketika sedang mengisi daya baterai. Padahal, aku Jian, ponsel tersebut diisi dengan kabel dan alat pengisi daya (charger) asli.

Menurut keterangan yang dibuat Jian, ia mematikan ponselnya, lalu mengisi daya sebelum pergi tidur sekitar jam 21.30 pada Selasa (10/9/2013). Esok paginya, jam 06.30, Jian terbangun karena suara keras serta bau plastik terbakar.

Ternyata, iPhone 4 yang diletakkan di atas jaket telah terbakar dan diselimuti asap hitam.

"Aku segera mencabut steker listrik, tetapi ponsel itu terlalu panas. Aku menunggu sekitar lima menit. Ada lubang di jaket saya," kata Jian.

Bagian belakang atas iPhone 4 itu terbuka sehingga beberapa komponen ponsel terlihat secara kasatmata. Selain itu, di sisi samping ponsel juga terdapat bekas terbakar.

Jian kemudian mengadukan kecelakaan tersebut kepada Apple China. Sebagai langkah awal, staf teknis Apple meminta Jian untuk mengirim foto dari ponsel yang terbakar, dan mengatakan perusahaan akan memberikan Jian jawaban dalam waktu dua hari kemudian.

Selanjutnya, divisi layanan purnajual Apple China akan menyelidiki penyebab dari meledaknya iPhone 4 tersebut. Sementara itu, juru bicara Apple China enggan berkomentar soal kecelakaan ini.

Ikuti berita-berita lain seputar iPhone terbakar/meledak di topik:
Kasus Ponsel Terbakar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com