Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BlackBerry Girang dengan Antusiasme Developer

Kompas.com - 27/09/2013, 13:16 WIB
Reza Wahyudi

Penulis

HONG KONG, KOMPAS.com - Aplikasi yang ada di BlackBerry World boleh kalah banyak dari Apple App Store dan Google Play Store, namun tidak untuk soal kecepatan pertumbuhan awalnya.

Hal ini disampaikan oleh Vice President Developer Relations and Ecosystem Alec Saunders di pesta developer BlackBerry Jam Asia 2013, Kamis (26/9/2013).

Saunders mengklaim, 7 bulan pertama sejak diluncurkan sekitar 131.000 aplikasi BlackBerry 10 langsung menambah koleksi App World.

Ia membandingkan, pada periode awal yang sama Apple hanya menghasilkan 17.500 aplikasi iOS dan Android hanya punya 2.908 aplikasi Android.

Klaim petinggi BlackBerry ini boleh jadi benar, namun sepertinya kurang adil jika membandingkan pertumbuhan jumlah aplikasi di tahun 2013 dengan 2008. App Store dan Google Play Store (waktu itu bernama Android Market) pertama kali hadir pada tahun 2008, di saat industri aplikasi mobile belum "semeriah" dua tahun terakhir ini.

BlackBerry boleh mengklaim paling cepat "sprint" di tujuh bulan pertama, tapi untuk jumlah keseluruhan aplikasi yang tersedia App Store dan Play Store jauh lebih unggul.

"Saat ini, total terdapat 256.668 aplikasi BlackBerry World, 131.708 aplikasi diantaranya adalah untuk BB10," ujar Saunders.

Sebagai perbandingan, saat ini Apple App Store memiliki sekitar 900.000 aplikasi untuk gadget iOS dan Google Play Store ada sekitar 800.000 aplikasi Android.

"Kami sangat takjub dengan ketertarikan pengembang aplikasi terhadap BlackBerry 10," kata Saunders.

Saunders sepertinya hanya ingin menunjukkan betapa tingginya animo developer dalam mengembangkan aplikasi sistem operasi mobile paling "bungsu", BlackBerry 10.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com