Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di TK, Komputer "Berkonde" Kalah Bersaing dengan Tablet

Kompas.com - 18/12/2013, 16:37 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Nura Uma Annisa, guru komputer TK Islam Al-Azhar 22 Semarang, mendampingi anak muridnya dalam menggunakan tablet dan laptop untuk belajar, Selasa (17/12/2013)

KOMPAS.com — Bukan tanpa alasan TK Islam Al-Azhar 22 ingin mengikuti lomba IT Makeover Contest Microsoft demi mendapat hadiah berupa "modernisasi" perangkat keras dan lunak.

Sebelum muncul menjadi pemenang kompetisi tersebut, taman kanak-kanak di Semarang, Jawa Tengah, ini sempat tertinggal dari anak muridnya sendiri soal tren gadget terkini.

"Di rumah, mereka sudah terbiasa dengan gadget dan touchscreen, sementara komputer kami saja dulu layarnya 'berkonde'," ujar Nura Uma Annisa, guru komputer di sekolah itu, ketika ditemui KompasTekno seusai mengajar, Selasa (17/12/2013) siang.

Annisa mengacu pada layar monitor tabung CRT yang bentuknya menggembung ke belakang, mirip tatanan rambut konde.

Monitor jadul disentuh-sentuh

Lantaran sudah akrab dengan gadget itu, lanjut Annisa, banyak anak muridnya yang berusaha menyentuh-nyentuh layar monitor begitu menghadapi komputer desktop di sekolah. Padahal alat tua itu tak pernah dirancang untuk menanggapi input selain dari mouse dan keyboard.

Perangkat lunak di komputer tak kalah antik, yaitu berbasis Windows XP dan paket Word 2003 yang sudah tertinggal dibandingkan software masa kini.

"Interaksi dengan (Windows) XP kan terbatas sekali. Hanya bisa video, setelah itu selesai. Padahal anak-anak sekarang suka sekali dengan teknologi layar sentuh," ujar Windows Business Group Head Microsoft Indonesia Lucky Gani.

TK Islam Al-Azhar 22 pun berusaha menutup "kesenjangan" teknologi dengan para muridnya tersebut. Hal ini dipandang penting karena anak-anak umumnya memandang gadget  sebagai media hiburan semata.

Agar mereka bisa melihat kegunaan lain yang lebih bermanfaat dari perangkat elektronik digital, pihak sekolah ingin membimbing dengan memakai gadget dalam proses belajar. Harapannya, anak-anak nanti akan mampu memanfaatkan teknologi untuk mencari ilmu, bukan hanya bermain.

Menang kontes

Beruntung, video proposal yang dikirim TK Islam Al-Azhar 22 Semarang terpilih menjadi juara pertama kontes IT Makeover Microsoft yang berakhir pada awal September lalu. Berbekal sejumlah perangkat keras dan lunak yang dihadiahi oleh pihak penyelenggara, sekolah itu kini lebih up-to-date dengan perkembangan zaman.

Kehadiran aneka gadget seperti tablet dan laptop di sekolah rupanya memberi angin segar terhadap suasana belajar di taman kanak-kanak tersebut.

"Anak-anak lebih antusias karena (teknologi) sekolah jadi setara dengan apa yang mereka temukan di rumah," terang Annisa, seraya menambahkan bahwa banyak wali murid meminta materi pengajaran kepada pihak sekolah agar bisa mengajar anak di rumah lewat gadget masing-masing.

Guru pun dipermudah dengan kehadiran teknologi baru yang menawarkan bermacam sarana interaksi. "Mengondisikan anak, kini lebih mudah. Tinggal 'klik' untuk melakukan sesuatu, mereka pun langsung duduk manis di karpet," ujar Annisa lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com