Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Windows 8 Akhirnya Tembus 200 Juta Kopi

Kompas.com - 15/02/2014, 10:47 WIB
Aditya Panji

Penulis

Sumber The Verge
KOMPAS.com - Sistem operasi terbaru buatan Microsoft, Windows 8, mencapai prestasi baru dari sisi penjualan. Kendati demikian, pertumbuhan Windows 8 ternyata lebih lambat dibandingkan pendahulunya, Windows 7.

"Windows 8 sekarang telah melampaui 200 juta lisensi, dan cukup menakjubkan," kata Tami Reller, Executive Vice President Marketing Microsoft, dalam konferensi teknologi Goldman Sachs, Kamis (13/2/2014).

Microsoft meluncurkan Windows 8 pada Oktober 2012. Butuh waktu satu tahun lebih bagi Windows 8 untuk mencapai penjualan lisensi di atas 200 juta. Sementara Windows 7, hanya dalam waktu setahun, berhasil menjual 240 juta lisensi.

Salah satu alasan melambatnya pertumbuhan Windows 8 disebabkan oleh menurunnya permintaan pasar atas komputer pribadi (personal computer/PC).

Lembaga riset Gartner memprediksi, pengiriman PC sepanjang 2013 mencapai 315,9 juta unit atau turun 10 persen dibandingkan 2012. Angka itu tercatat sebagai penurunan terbesar sepanjang sejarah pasar PC. Jumlah PC yang dikapalkan pada 2013 terjerembab hingga menyamai volume yang terekam empat tahun sebelumnya, pada 2009.

Penjualan PC dikalahkan oleh perangkat komputer tablet, yang dinilai lebih mendukung mobilitas serta menyediakan aplikasi yang dinavigasi dengan sentuhan jari.

Reller mengatakan, aplikasi merupakan salah satu fokus Microsoft untuk mengembangkan ekosistem Windows 8. "Prioritas nomor satu tim pengembang kami adalah memastikan aplikasi tersebut benar-benar ada," katanya, seraya mengatakan bahwa Microsoft juga akan mengoptimalkan windows 8 di PC dengan layar ukuran kecil.

Microsoft telah memperbarui sistem operasi Windows 8 yang memasuki versi 8.1. Di versi ini, perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates tersebut mengembalikan tombol Start yang sebelumnya hilang pada Windows versi 8.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Verge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com