Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembuat "Candy Crush" Resmi Jadi Perusahaan Publik

Kompas.com - 27/03/2014, 11:28 WIB
Aditya Panji

Penulis

Sumber Reuters
KOMPAS.com — King Digital Entertainment, pembuat game Candy Crush Saga, resmi menjadi perusahaan publik setelah menjual saham perdananya pada Rabu (26/3/2014). Sayangnya, penjualan saham King langsung menurun pada hari pertamanya.

King telah menjual 15,5 juta lembar dari total 22,2 juta lembar saham yang ditawarkan di bursa New York Stock Exchange (NYSE). Harga per lembar sahamnya dijual 22,50 dollar AS. Saham tersebut membuat nilai perusahaan King menjadi 6 miliar dollar AS.

Seperti dikutip dari Reuters, harga saham itu menurun 16 persen menjadi 19 dollar AS pada perdagangan hari Rabu. Ada kekhawatiran di kalangan investor bahwa King akan bernasib sama seperti Zynga, yang sahamnya terus menurun di lantai bursa.

King dinilai masih sangat mengandalkan Candy Crush Saga yang populer itu. "Setelah Anda membuat game yang populer, sulit untuk membuat serangkaian game populer lagi," kata analis Roger Kay dari perusahaan riset Endpoint Technologies Associates.

Chief Financial Officer King, Hope Cochran, mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus berinovasi dan menciptakan game sekelas Candy Crush. "Bagi kami, ini bukan tentang hari ini, tapi untuk masa bertahun-tahun dan untuk sebuah rencana yang besar," ungkapnya.

Sejak diluncurkan pada akhir 2012, Candy Crush Saga telah diunduh sebanyak 500 juta kali di perangkat mobile Android dan iOS. Game ini menyumbang tiga perempat dari total pendapatan King pada kuartal keempat 2013 sebesar 602 juta dollar AS.

King menegaskan bahwa sejumlah game besutannya memiliki basis pengguna yang besar dan perpotensi mengejar popularitas Candy Crush Saga. Game terbaru yang diluncurkan pada Januari 2014, Farm Heroes Saga, menunjukkan tanda-tanda menjadi populer.

King tidak memiliki utang dan menghasilkan arus kas yang positif selama 9 tahun terakhir. Mereka membukukan laba sebelum pajak sebesar 714,3 juta dollar AS sepanjang 2013.

Perusahaan yang didirikan pada Agustus 2003 dan berbasis di London, Inggris, ini mulanya bernama Midasplayer. Para pendirinya adalah Riccardo Zacconi, John Sebastian Knutsson, Lars Markgren, Toby Rowland, Thomas Hartwig, dan Patrik Stymne. Mulanya, mereka fokus pada game berbasis web.

Setelah mendapat investasi dari Apax Partners dan Index Ventures pada September 2005, Midasplayer berganti nama menjadi King Digital Entertainment. Sejak saat itu, mereka mulai membuat game untuk berbagai platform, termasuk perangkat mobile.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com