Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17 Agustus 2014, Domain .id "Merdeka" untuk Umum

Kompas.com - 12/08/2014, 08:50 WIB
Aditya Panji

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) bertepatan dengan ulang tahun Republik Indonesia ke-69 akan meluncurkan Domain Tingkat Tinggi (DTT) .id, atau populer disebut "Apapun.id." Dengan ini, publik dapat langsung menggunakan domain berakhiran .id (dot id) tanpa tambahan ekstensi di depannya.

Sejak pertama kali digunakan 21 tahun lalu, domain .id hanya dapat digunakan sebagai Domain Tingkat Dua (DTD). Saat ini ada sebelas DTD .id yang dapat digunakan sesuai peruntukannya, yaitu: co.id, web.id, or.id, sch.id, ac.id, net.id, biz.id, my.id, desa.id, go.id, dan mil.id.

Ketua Pandi bidang Sosialiasi dan Komunikasi, Sigit Widodo, mengungkapkan tanggal 17 Agustus 2014 memang dipilih sebagai tanggal peluncuran resmi domain "Apapun.id."

Sebelum rilis, Pandi telah melakukan tiga tahap periode prioritas untuk pendaftaran dan penjualan domain .id.

“Tahapan pertama untuk pemegang merek, tahapan kedua untuk pemilik DTD .ID sebelumnya,” ujar Sigit. Tahap ketiga yang dikenal sebagai ‘Periode Landrush’ saat ini tengah berlangsung hingga 15 Agustus 2014.

Pada Periode Landrush, lebih dari seribu nama domain didaftarkan. “Beberapa nama yang sama didaftarkan oleh lebih dari satu pihak. Pemenang yang berhak menggunakan nama domain itu akan ditentukan dengan sistem lelang,” lanjut Sigit.

Nama-nama domain yang masuk ke proses lelang, di antaranya:  agenda.id, diskon.id, diving.id, forklift.id, lampu.id, potret.id, toko.id, Safety.id, genset.id, media.id, bintang.id, bunga.id, software.id, triumphmotorcycles.id, magna.id, dan foto.id.

Ada juga beberapa nama cantik yang hanya didaftarkan oleh satu pihak, seperti: internet.id, multimedia.id, download.id, pasar.id, market.id, dan lainnya.

Menurut Sigit, publik yang ingin “merebut” nama-nama cantik itu masih punya kesempatan hingga 15 Agustus 2014 pukul 15.00 WIB.

Mulai 17 Agustus 2014, nama domain Apapun.id sudah dapat didaftarkan dengan menggunakan prinsip "siapa cepat dia dapat" dan bisa mendaftarkannya langsung ke registrar-registrar Pandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com