Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Balap F1 Dianggap "Mengemis" di Internet

Kompas.com - 10/11/2014, 09:32 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber BBC
KOMPAS.com - Tim balap Formula 1 dari Inggris, Caterham Grand Prix telah dinyatakan bangkrut. Namun, Caterham memiliki cara unik dalam mengumpulkan dana agar tim mereka tetap bisa berlaga di seri terakhir balap F1 di Abu Dhabi, yaitu melalui situs web urun dana (crowdfunding).

Metode crowdfunding yang ditempuh oleh Caterham dengan cara urun dana ini mirip dengan cara yang sering ditempuh oleh prusahaan rintisan (startup) dalam membiayai proyek mereka.

Dikutip KompasTekno dari BBC, Jumat(7/11/2014), jumlah dana yang dibutuhkan oleh Caterham adalah sebesar 2,3 juta pound, atau sekitar 3,72 juta dollar AS. Jumlah yang cukup tinggi memang, namun dalam 48 jam, Caterham berhasil mengumpulkan dana sekitar 1 juta pound (sekitar 1,6 juta dollar AS atau sekitar Rp 9,4 miliar)

Langkah Caterham mencari dana untuk berlaga di seri terakhir balap Formula 1 tersebut menuai banyak kritikan, termasuk dari bos F1 sendiri, Bernie Ecclestone. Menurut Ecclestone, tak selayaknya sebuah tim F1 "mengemis" untuk bisa ikut balapan.

Namun, pihak Caterham mengatakan bahwa ada salah persepsi tentang proyek tersebut. "Tujuannya adalah bukan menjalankan tim F1 melalui urun dana, melainkan memberikan batu loncatan bagi Caterham agar mendapat pendanaan di masa depan," ujar pernyataan Caterham.

Untuk mendukung strategi urun dana ini, Caterham merilis video kampanye di situs Vimeo dengan tagar #RefuelCaterhamF1.

Menurut pantauan KompasTekno, situs urun dana Caterham F1 yang beralamat di www.crowdcube.com/caterham itu pada Minggu (9/11/2014) pagi menampilkan bahwa tim Inggris tersebut telah mendapatkan pendanaan 1.088.442 pound atau sekitar 46 persen. Mereka memiliki waktu hingga Jumat (14/11/2014) untuk memenuhi targetnya.

Sebagai imbalan, Caterham memberikan sejumlah aksesori original tim tersebut, seperti baju atau perlengkapan yang dipakai pembalapnya. Bagi yang ingin berdonasi lebih, mereka mendapatkan imbalan bagian dari mobil Formula 1 milik Caterham, seperti bagian hidung atau sayap depan, atau bahkan nama mereka yang ditulis di mobil balap Caterham.

Lomba Formula 1 di Abu Dhabi sendiri dalam kalender balap 2014 dijadwalkan oleh FIA pada akhir November ini, yaitu pada tanggal 21 hingga 23 di sirkuti Yas Marina, Uni Emirat Arab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com