Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Jakarta, Adskom Buka Kantor di Silicon Valley

Kompas.com - 01/12/2014, 07:46 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Meski berkantor pusat di Singapura, perusahaan iklan digital Adskom didirikan oleh orang Indonesia. Setelah di 2013 membuka kantor di Jakarta, pada akhir 2014 ini mereka membuka kantor di Palo Alto, wilayah yang masuk dalam area Silicon Valley, Amerika Serikat.

Untuk kantornya di Palo Alto, pihak Adskom menunjuk David Lu sebagai Managing Director. David adalah mantan engineer di Yahoo.

Kantor mereka di Palo Alto akan berfungsi sebagai laboratorium utama bagi pengembangan teknologi, terutama pada aspek penciptaan formula algoritma dan pengembangan arsitektur teknis. Langkah ini juga diharapkan bisa membantu kemampuan Big Data management mereka.

Adskom didirikan oleh pebisnis digital Italo Gani dan Daniel Armanto (mantan CTO Koprol) di Singapura. Namun, sejak akhir April 2013, mereka juga memiliki kantor di Jakarta.

Dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Senin (1/12/2014), Italo mengatakan bahwa tidak banyak perusahaan di Asia Tenggara yang mampu membuka kantor di area Silicon Valley. Ia berharap hal ini akan memiliki dampak positif bagi perusahaannya.

Apalagi, lanjutnya, David Lu memiliki pengalaman 17 tahun berkarir di Yahoo. Di Palo Alto, David akan memiliki tim profesional yang berpengalaman di teknologi periklanan.

"Saya sangat yakin bahwa pengalaman luas serta kompetensi yang mereka miliki dalam bidang pengolahan Big Data dan pengembangan arsitektur software berskala luas, akan berkontribusi luar biasa bagi pengembangan Adskom ke depannya,” ujar Italo yang merupakan CEO Adskom.

David Lu mengatakan keberadaan Adskom di Palo Alto akan memungkinkan mereka secara maksimal mengetahui teknologi terdepan dunia di bidang teknik pengolahan data (data mining technique).

"Kami siap menjawab beragam tantangan ke depannya dan membangun sinergi kokoh dengan tim kami di Asia Tenggara dalam membangun platform DMP dan SSP terdepan,” ungkap David.

Pada Agustus 2014, Adskom telah memperoleh investasi tambahan sebesar 1,06 juta dollar Singapura dari beberapa investor, seperti Digital Garage, East Ventures, Beenos Plaza dan Skystar Capital.

Adskom dikenal sebagai penyedia platform digital advertising Supply Side Platform (SSP) dan Data Management Platform (DMP). Adskom telah bekerjasama dengan publisher terkemuka di Indonesia, seperti Kompas.com atau detik.com. Beberapa merek ternama yang berkampanye menggunakan platform Adskom termasuk Bank Central Asia (BCA), Chevrolet dan Combiphar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com