Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Watch Diyakini Laris, 5 Juta Unit Disiapkan

Kompas.com - 18/02/2015, 13:05 WIB
Deliusno

Penulis

KOMPAS.com — Apple Watch, pada tanggal rilisnya nanti, dikatakan bakal langsung memenuhi toko ritel milik Apple. Pasalnya, menurut rumor yang beredar, Apple sudah memesan ke para supplier-nya di Asia untuk memproduksi jam tangan pintar itu dalam jumlah yang sangat banyak.

Menurut seorang sumber yang tidak mau disebutkan namanya, seperti KompasTekno kutip dari Wall Street Journal, Rabu (18/2/2015), Apple sudah memesan secara total 5 juta hingga 6 juta Watch untuk peluncuran perdananya pada April 2015 mendatang di pasar Amerika Serikat.

Dari total tersebut, setengahnya akan dipusatkan pada produksi Apple Watch dengan model Sport. Sementara itu, untuk versi emas 18 karat, Apple dikabarkan hanya memproduksinya dalam jumlah relatif sedikit pada kuartal pertama ini.

Akan tetapi, memasuki kuartal kedua, Apple akan meningkatkan produksi jam tangan versi mewah ini hingga 1 juta unit per bulannya. Analis memprediksi bahwa penjualan jam tangan Apple versi high-end ini akan sangat tinggi di Tiongkok.

Tingginya jumlah pesanan produksi tersebut dikatakan sebagai antisipasi dari pihak Apple apabila minat konsumen terhadap perangkat Watch membeludak.

Sebelumnya, CEO Apple Tim Cook mengatakan, Apple Watch mulai dipasarkan dan sudah bisa dibeli pada April mendatang.

Apple Watch akan hadir dalam tiga varian, yakni Standard, Sport, dan Edition, serta beberapa macam pilihan tali dengan desain berbeda.

Arloji pintar ini dibanderol dengan kisaran harga 349 dollar AS atau Rp 3,5 juta untuk cangkang berbahan aluminium, 500 dollar AS atau Rp 6,3 juta untuk bahan stainless steel dan kristal safir, hingga ribuan dollar AS untuk bahan emas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com