Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Chatting Ini Perkaya Kosakata Penggunanya

Kompas.com - 19/03/2015, 14:24 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com - Ada beberapa aplikasi chatting populer yang kerap digunakan saat ini. Sebut saja WhatsApp, Line, dan Blackberry Messenger. Melihat kesuksesan aplikasi-aplikasi tersebut, banyak pengembang yang kemudian mengikuti jejak WhatsApp dan jejerannya.

Ada yang kemudian naik daun, adapula yang harus tergerus persaingan pasar. Kali ini, satu lagi aplikasi chatting yang berani unjuk gigi di tengah maraknya aplikasi-aplikasi serupa. Bertajuk "Words U", aplikasi ini diklaim mampu menawarkan pengalaman berbeda dalam bertukar pesan cepat.

Dilansir KompasTekno, Rabu (18/3/2015) dari TheNextWeb, pengguna dapat memperkaya kosakatanya melalui Words U. Segera setelah mengetik dan mengirim pesan, Words U secara otomatis bakal mengganti kata yang sebelumnya dipilih pengirim. Kata tersebut disubtitusi dengan sinonimnya.

Misalnya, jika pengirim menulis "saya makan camilan", bisa saja kalimat tersebut berubah menjadi "saya makan kudapan". Bagi penerima yang ingin melihat kata asli dari pengirim, dapat membuka tautan yang terpasang pada kata.

The Next Web
Tampilan aplikasi Words U
Dengan begitu, tak ada lagi pemakaian kata monoton dalam percakapan sehari-hari. Bagi pengguna yang ingin memperkaya bahasa, sedang belajar sastra, berprofesi sebagai jurnalis, atau ingin iseng-iseng saja, aplikasi ini merupakan rekomendasi tepat.

Pengguna tak perlu mengecek thesaurus untuk mencari sinonim dari kata sehari-hari. Aplikasi ini sekaligus menjadi thesaurus yang penerapannya langsung dan lebih praktis.

Perlu diketahui, Words U baru bertengger selama 14 hari di toko aplikasi Apple App Store. Di minggu pertamanya, aplikasi ini telah menggaet rata-rata 3000 pengguna aktif yang terkoneksi secara bersamaan dalam satu waktu. Tak dinyana, Rusia menjadi negara yang dilaporkan paling antusias menerima aplikasi ini.

Walau begitu, pengembang aplikasi ini masih perlu berbenah. Pasalnya, saat ini aplikasi tersebut baru bisa diakses dalam Bahasa Inggris. Selain itu, menurut beberapa pengguna, pada beberapa kata masih ditemukan konteks sinonim yang kurang tepat.

Untuk fungsi belajar kosakata sekaligus chatting, aplikasi ini tersedia secara gratis. Tapi ada juga versi premium untuk meningkatkan kemampuan Words U. Versi tersebut dibanderol seharga 6,99 dollar AS atau setara Rp 91.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com