Beli Aplikasi Windows akan Bisa Pakai Pulsa

Hal menariknya, carrier billing tersebut tak cuma berfungsi pada Windows Store di ponsel. Pengguna juga akan bisa menggunakannya ketika mengakses toko aplikasi via komputer desktop.

Dengan demikian, pengguna yang tidak memiliki kartu kredit tidak akan kesulitan melakukan pembayaran. Metode seperti ini biasanya cocok diterapkan untuk pasar negara berkembang yang warganya masih jarang menggunakan kartu kredit.

"Hari ini kami mengumumkan carrier billing, bukan hanya untuk Windows Phone saja tapi juga untuk seluruh Windows Store," ujar Windows Chief Terry Myerson dalam ajang Windows Build seperti dilansir KompasTekno dari The Verge, Kamis (30/4/2015).

"Windows akan meninggalkan jejak carrier billing terbesar. Ini merupakan metode yang baik untuk para pengguna kami yang tidak memiliki kartu kredit, tapi punya telepon genggam," imbuhnya.

Raksasa piranti lunak itu mengaku kini telah bekerja sama dengan lebih dari 90 perusahaan telekomunikasi agar bisa mewujudkan metode potong pulsa.

Selain menerapkan metode potong pulsa, Microsoft juga berencana mendorong pengembangan piranti lunak universal. Piranti lunak yang dimaksud adalah jenis yang dapat digunakan pada komputer desktop sekaligus pada ponsel.

Metode potong pulsa seperti yang diterapkan Microsoft juga telah diadopsi Android. Melalui kerjasama dengan operator, pengguna Android dapat membeli barang apapun hanya menggunakan pulsa telepon.