XL Klaim BTS Induk-nya Paling Aman

Hari ini, Kamis (28/5/2015), pewarta berita diajak menyambangi salah satu induk Base Station (BTS) XL yang terletak di Banu Hampu, Padang Luar, Bukit Tinggi. Untuk Sumatera Barat, ada total 3 induk BTS XL. Dua lainnya terletak di Solok dan Pariaman.

Ketiga induk BTS atau kerap dinamai Base Station Controller (BSC), membawahi 450 BTS di seluruh wilayah Sumatera Barat.

Menurut Supervisor Maintenance XL Sumatera Barat Yudi Rahmansyah, BSC di Banu Hampu merupakan induk yang paling aman dibandingkan BSC kompetitor.

Dari sisi penempatan, BSC Banu Hampu diapit dua gunung dengan ketinggian 1.900 meter di atas kaki laut. Letak strategis tersebut bakal terlindung dari ancaman bencana yang kerap berpengaruh pada kualitas jaringan.

Perlu diketahui, seluruh arus komunikasi pelanggan terproses melalui BSC sebelum dikirim ke tiap-tiap BTS dengan sistem pengontrol jarak jauh.

Komunikasi antar BSC dilakukan melalui fiber optik. Jika terjadi kerusakan di dua BSC lain, BSC Banu Hampu bisa menjadi satu-satunya tumpuan tanpa penurunan kualitas.

Dari sisi pemeliharaan, Yudi mengklaim XL punya mekanisme paling rapi. Operator bernuansa biru ini terus mengupayakan kestabilan suhu ruangan pada angka 22 derajat celcius.

BSC Banu Hampu juga dijaga 24 jam dengan menempatkan 4 teknisi yang selalu siaga. "Hanya kita yang punya sistem pemeliharaan seperti ini," kata Yudhi.

Karenanya, Yudhi menyebut kerusakan yang terjadi selama ini hanya karena kelebihan beban arus koneksi. "Slotnya saja yang pernah eror, tak pernah ada masalah serius," katanya.

Dalam konteks menyambut Lebaran, XL mengatakan sudah antisipasi kemungkinan meningkatnya trafik dengan menyetel keseimbangan kapasitas. Dua pekan sebelum Lebaran, XL bakal menambah kapasitas jaringannya. Setelah normal, kapasitas bakal diturunkan. "Supaya nggak boros," Yudhi mengimbuhkan.

Diperkirakan, peningkatan trafik selama Ramadhan mencapai 10 persen untuk layanan Voice, 15 persen pada SMS dan 30 persen pada data. Saat ini, XL sehari-hari melayani trafik percakapan mencapai 470 juta menit. Sementara untuk SMS ada 525 juta dan pemakaian data 500 terabyte.