Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Situs Belanja Terbesar Tangkal Detik Kabisat

Kompas.com - 29/06/2015, 14:55 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber ZDNet
KOMPAS.com - Detik kabisat yang akan jatuh pada 30 Juni 2015 berpotensi mengganggu jaringan internet. Namun situs belanja terbesar Amazon punya cara untuk menangkalnya, setidaknya untuk layanannya sendiri.

Perusahaan asal Amerika Serikat itu akan membuat pengaturan waktu versi sendiri untuk mengakali detik kabisat. Pengaturan tersebut kemudian dipasang pada sistem komputasi Amazon sebagai pengganti perhitungan waktu 24 jam sehari.

"Amazon Web Service Management Console dan Backend Systems tidak akan mengimplementasikan detik kabisat. Sebagai gantinya kami akan memperpanjang hitungan detik sehingga perhitungan total perhitungan waktu dalam sehari menjadi 24 jam lebih satu detik," terang Chief Evangelist Amazon Web Service Jeff Barr, seperti dilansir KompasTekno dari ZDNet, Sabtu (27/6/2015).

Lebih detilnya, Barr menjelaskan bahwa perhitungan waktu yang ditambahkan adalah 1+1/86400 detik. Penambahan tersebut dimasukkan dan dibagi rata pada masa 12 jam sebelum detik kabisat dan 12 jam sesudahnya.

Tindakan tersebut akan membuat Amazon berada dalam zona waktunya sendiri, tidak tersinkronisasi dengan Uniersal Coordinated Time (UTC). Baru pada pukul 00.00, 1 Juli 2015 mendatang jam dalam sistem mereka kembali normal serta sinkron dengan UTC.

Tindakan Amazon sebenarnya bukan solusi tunggal untuk mengatasi detik kabisat. Google juga punya cara lain. Alih-alih membuat zona waktu sendiri, raksasa internet tersebut justru memodifikasi Network Time Protocol (NTP) server mereka.

Google menambahkan beberapa milidetik pada layanannya. Penambahan tersebut dilakukan bertahap sehingga saat terjadi detik kabisat, sistem mereka sudah otomatis menyesuaikan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber ZDNet
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com