Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden Pesanan iPhone Jadi Sabun, Ini Kata YLKI

Kompas.com - 30/06/2015, 15:55 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi turut bicara soal kasus belanja online yang baru saja menimpa seorang pelanggan Lazada.

Menurut Tulus, jika tidak mendapat barang sesuai pesanan saat belanja online, pelanggan berhak meminta ganti rugi kepada perusahaan yang menjualnya. Bahkan hak tersebut tercantum dalam undang-undang.

"Pelanggan bisa saja mengadu meminta ganti rugi. Hak konsumen untuk mendapat kompensasi atau ganti rugi seperti itu disebutkan dalam UU No.8 tahun 1999. Selain itu, kalau bicara soal transaksi online pun ada UU ITE yang bisa dipakai," ujar Tulus saat dihubungi KompasTekno, Selasa (30/6/2015).

Bila sudah mengadu ke perusahaan yang menaungi jual beli itu dan mendapat jawaban yang tidak memuaskan, pelanggan bisa bisa menempuh jalur lain. Misalnya dengan melapor pada YLKI berupa laporan tertulis.

Dengan cara demikian, mereka akan memperoleh bantuan dari yayasan tersebut.

"Kalau hasilnya tidak memuaskan, pelanggan bisa membuat laporan tertulis ke YLKI. Nanti kami akan memberi bantuan. Biasanya bantuannya berupa mediasi saja ke pihak yang terkait," terangnya.

Sebelumnya, Danis Darusman mengaku memesan iPhone 6 Plus dari situs belanja Lazada. Alih-alih mendapat gadget yang dibelinya, dia justru memperoleh paket berisi sabun mandi.

Pria itu pun mengicaukan keluhannya di media sosial Twitter pada Minggu (28/6/2015). "Minggu lalu beli iphone 6+ di @LazadaID & yg dateng kayak gini. Enteng & 100% bukan iphone isinya. Aku mesti gimana min?" tulisnya.

Pihak Lazada Indonesia pun telah mengecek soal pemesanan yang dilakukan Danis. Menurut mereka order tersebut ada dan link pembeliannya pun asli.

PR Manager Lazada Indonesia mengatakan, sejauh ini mereka masih belum menemukan penyebab kekeliruan tersebut karena masih harus berkoordinasi dengan beberapa pihak. iPhone pesanan Danis sendiri bukan barang retail dari Lazada, melainkan barang yang dijual toko rekanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com