Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lazada Angkat Bicara Insiden Zenfone Jadi Pelicin Baju

Kompas.com - 09/07/2015, 13:29 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – CEO Lazada Indonesia Alexandre Dardy buka suara menjawab kasus ponsel jadi sabun yang terulang lagi. Dia berjanji akan menyelesaikan masalah tersebut hari ini.

“Kemarin sore, Rabu (8/7/2015), kami mengetahui ada pelanggan kami yang menerima produk berbeda dari pesanannya. Kami segera menghubungi pelanggan tersebut dan akan mengirimkan produk sesuai pesanannya hari ini,” terang Dardy dalam keterangan resminya pada KompasTekno, Kamis (9/7/2015).

“Kami sudah menyelidiki kasus ini, mengidentifikasi individu yang bertanggung jawab atas kesalahan ini dan mengambil tindakan yang diperlukan,” imbuhnya.

Dardy menegaskan, perusahaan yang dipimpinnya memegang komitmen untuk melindungi pelanggan serta memastikan barang diterima dalam kondisi baru, asli, tidak rusak atau cacat. Salah satu caranya adalah melalui kebijakan Perlindungan Pelanggan (Buyer Protection), Jaminan Uang Kembali dan 100 persen Jaminan Kepuasan.

“Jika harapan tersebut tidak terpenuhi, kami akan memastikan pelanggan mendapatkan produk yang tepat atau pengembalian dana penuh dalam waktu 24 jam,” janjinya.

Sebelumnya, seorang pelanggan Lazada Indonesia bernama Rizki Kartadikaria (@Riz_Kee) memesan ponsel Zenfone 6 di sebuah merchant gadget. Alih-alih mendapat ponsel yang diharapkan, paket pengiriman yang diterimanya justru berisi enam kotak pewangi/pelicin pakaian.

Selanjutnya Villy Zulaiqa M. (@VILLYZM), kawannya, berkicau di Twitter dan mengunggah foto paket berisi kotak pewangi merek Kispray. Selain itu dia juga me-mention akun Twitter @LazadaID untuk meminta tanggapan soal kasus yang dialami temannya.

@LazadaID beli hp yg dtg kispray gmn ceritanya? Malah dibilangnya salah kirim barang! Kan belinya di toko gadget bkn toko sembako #LazadaID,” kicau Villy saat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com