Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Kinerja Samsung Galaxy Note 5

Kompas.com - 20/08/2015, 11:06 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Sebagai perangkat flagship untuk kategori "phablet", sudah barang tentu Galaxy Note 5 dilengkapi dengan aneka jeroan terkini dari Samsung.

Sebut saja prosesor octa-core 64-bit Exynos 7420 (4 inti 2,1 GHz dan 4 inti 1,5 GHz), RAM 4GB, dan kapasitas media penyimpanan 32GB dan 64GB.

Deretan spesifikasi itu termasuk yang paling tinggi untuk sekarang dan terlihat cukup menjanjikan. Saat KompasTekno menjalankan software benchmark AnTuTu 64-bit pada unit sample Galaxy Note 5 yang diperoleh dari acara peluncuran di New York, AS, terlihat bahwa perangkat ini mampu mencetak skor di kisaran angka 69.000.

Catatan nilai tersebut berada jauh di atas model sebelumnya, Galaxy Note 4, serta sebanding dengan yang diperoleh smartphone Samsung seri Galaxy S6. Hal ini tidak mengherankan, mengingat chip SoC yang digunakan sama (Exynos 7420), seperti terlihat dari hasil penelurusan dengan aplikasi CPU-Z.

Chip Exynos 7420 merupakan model octa-core 64-bit dengan delapan buah inti CPU (core) yang terdiri dari 4 core 2,1 GHz berkecepatan tinggi dan 4 core 1,5 GHz hemat daya.

Sebelumnya memang ada rumor bahwa Galaxy Note 5 akan memakai chip jenis baru, tapi perkiraan tersebut kemudian tidak terbukti.

Skor benchmark AnTuTu cukup memberi gambaran bahwa Galaxy Note 5 memiliki kinerja lebih dari cukup untuk penggunaan sehari-hari. Dalam kenyataannya, memang itu pula yang dirasakan oleh KompasTekno.

Oik Yusuf/ Kompas.com Nilai benchmark AnTuTu untuk Galaxy Note 5

Dengan prosesor berkecepatan tinggi dan RAM sebesar 4GB, bisa dibilang perangkat ini mampu berjalan dengan sangat mulus tanpa hambatan sama sekali, termasuk ketika menjalankan banyak aplikasi sekaligus.

Galaxy S6 Edge Plus seharusnya memiliki kinerja identik dengan Galaxy Note 5 karena keduanya memiliki deretan hardware yang serupa, dengan sedikit pengecualian di bagian layar dan ketersediaan perangkat input berupa stylus.

Konsumen Indonesia yang penasaran ingin menjajal harus berasabar menunggu karena belum ada informasi jadwal kehadiran perangkat ini di Tanah Air. Harganya pun masih belum ditetapkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com