Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Industri Game China-Indonesia Berkumpul di Jakarta

Kompas.com - 27/08/2015, 10:01 WIB
Deliusno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam sebuah ajang bertajuk China-Indonesia Mobile Game Conference, ratusan developer dari Indonesia dan China berkumpul dan bertemu membahas industri game di Tanah Air.

Ajang ini sendiri diprakarsai oleh China-ASEAN Mobile Internet Industry Alliance (CAMIA) bekerja sama dengan Baidu Indonesia.

Konferensi ini sebenarnya merupakan kegiatan tahunan yang diadakan oleh CAMIA. Ajang yang berlangsung di Century Park Hotel Jakarta ini mempertemukan para pelaku dalam industri mobile game di Indonesia dan China, termasuk kalangan perusahaan, startup, dan para enterpreneur yang bergerak di bidang pengembangan mobile game dan aplikasi.

Sebelumnya, pada bulan Juli 2014 lalu, CAMIA mengadakan acara serupa di Bangkok, Thailand.

Pemilihan Indonesia sebagai tuan rumah ajang tersebut karena tingkat pertumbuhan pasar mobile game yang tercatat begitu besar. Berdasarkan data yang ada, pendapatan dari industri tersebut mengalami peningkatan hingga 120 persen atau yang terpesat di Asia Tenggara.

Ajang ini direncanakan bakal kembali diadakan di Jakarta di tahun 2016 mendatang, mengingat potensi pertumbuhan yang masih besar di bidang industri game mobile tersebut.

Director Baidu Indonesia Bao Jianlei berharap, acara ini dapat menjadi jembatan bagi para pelaku di industri mobile game.

"China-Indonesia Mobile Game Conference sejalan dengan misi Baidu untuk mengembangkan ekosistem mobile internet, termasuk industri mobile game di Indonesia," ujarnya di panggung acara tersebut yang turut dihadiri KompasTekno, Rabu (26/8/2015).

Dalam acara itu juga, Baidu memperkenalkan MoboMarket, sebuah toko aplikasi alternatif bagi para pengguna Android di Indonesia. Bao berharap, marketplace itu bisa dimanfaatkan oleh para developer Indonesia untuk memasarkan aplikasi, khususnya game.

"Di Indonesia, kami telah menghadirkan MoboMarket sebagai toko aplikasi berkonsep lokal, yang dapat digunakan oleh para developer untuk mendistribusikan game mereka sehingga bisa dijangkau dengan mudah oleh para pengguna di negeri ini," ujar pria yang kerap dipanggil Mr. Bob ini.

MoboMarket sendiri mulai diperkenalkan di Indonesia pada Februari 2014. Hingga akhir Juni 2015, MoboMarket telah menyediakan lebih dari 500.000 aplikasi, di mana lebih dari 1.000 di antaranya merupakan aplikasi lokal.

Sejak diperkenalkan, MoboMarket telah diunduh lebih dari 10 juta kali dan memiliki lebih dari 4 juta pengguna aktif. MoboMarket mengklaim telah bekerja sama dengan lebih dar 250 pengembang lokal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com