Samsung Gear S2, Arloji Tizen Berbezel Putar

Dari sisi spesifikasi, seperti dilansir KompasTekno dari situs resmi Samsung, keduanya sama. Layar AMOLED-nya bulat dengan bentang 1,2 inci dan resolusi 320 x 320 piksel. Sistem operasinya tidak menggunakan Android melainkan OS Tizen.

Arloji pintar ini sama-sama memiliki bezel yang dapat berputar, menggunakan prosesor dual core 1 GHz, RAM 512 MB, memori internal 4 GB, NFC dan baterai berukuran 250 mAh. Selain itu juga terdapat sejumlah sensor, seperti sensor detak jantung, accelerometer, gyroscope, ambient light dan barometer.

Samsung Gear S2 yang berdesain modern juga tersedia dalam versi 3G dengan baterai berkapasitas 300 mAh. Versi ini dibuat supaya pengguna bisa memainkan arloji tersebut tanpa harus menghubungkannya ke ponsel.

Kartu SIM yang dipakai berbentuk embedded, jadi terpasang langsung tanpa kartu fisik dan tidak dapat dipindah dari perangkat. Ini adalah perangkat pertama yang menggunakan model kartu SIM tersebut.

Kemudian ada juga fitur yang ternyata mirip dengan arloji Android pada umumnya. Misalnya, mengirimkan notifikasi, digunakan untuk menelepon, dan aplikasi S Health serta Nike+Running.

Secara ukuran, Samsung Gear S2 memiliki dimensi lebih besar yaitu 42,3 x 43,6 X 11,4 milimeter. Sedangkan Gear S2 Classic, punya dimensi 39,9 x 43,6 x 11,4 milimeter.

Sayangnya, Samsung belum mengungkap berapa harga banderol kedua perangkat genggam itu. Kini mereka tengah bekerja sama dengan sejumlah developer aplikasi dan rekan lainnya untuk memperbanyak pilihan tema serta strap arloji pintar tersebut.

Rencananya Samsung Gear S2 dan Gear S2 Classic akan di pamerkan dalam ajang IFA 2015, Berlin yang digelar pada 3-9 September 2015.