Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Kuasai Google.com, Malah Dapat Hadiah

Kompas.com - 13/10/2015, 09:45 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber BBC.com
KOMPAS.com — Seorang mantan karyawan Google, Sammy Ved, sempat berhasil membeli domain Google.com yang masih aktif. Tindakan ambil alih tersebut ternyata justru membuahkan untung karena raksasa mesin pencari itu malah mengganjarnya dengan dua hadiah.

Peristiwa ini terjadi pada 29 September lalu saat Ved berhasil membeli domain Google.com dari layanan Google Domains dan dengan harga murah, 12 dollar AS atau sekitar Rp 176.000.

Padahal, harga domain seperti yang dimiliki Google itu bisa dibanderol sampai miliaran dollar AS. Google sendiri agaknya tidak mungkin melepas nama tersebut dengan harga berapa pun.

Di halaman LinkedIn miliknya, Ved menceritakan pengalamannya, bukti bahwa Google sudah menarik iuran pembayaran domain, juga dua e-mail otomatis yang mengindikasikan kesuksesan pembelian domain.

"Kepemilikan" Ved tersebut hanya berlangsung selama beberapa menit, sampai Google menyadari peristiwa penting yang sedang terjadi. Notifikasi baru pun muncul dan menyatakan pembatalan pembelian Google.com.

Dilansir KompasTekno dari BBC, Selasa (13/10/2015), setelah mengambil alih kepemilikan domain Google.com, raksasa mesin pencari itu mengidentifikasi cerita Ved sebagai sebuah indikasi bug di layanan mereka.

Sebagai orang yang menemukan bug, pria yang pernah bekerja di raksasa mesin pencari itu diganjar dengan hadiah uang tunai. Hadiah tersebut memang bagian dari program perburuan bug dalam divisi keamanan Google.

Google tidak merinci berapa total hadiah yang diberikan kepada Ved, tetapi hadiah perburuan bug disebut berada di kisaran 100 hingga 20.000 dollar AS atau Rp 1,35 juta hingga Rp 270 juta.

Cerita kemudian berlanjut dengan Ved yang malah mendonasikan semua hadiah perburuan bug itu ke yayasan pendidikan India. Google yang mengetahui tindakan dermawan itu malah menggandakan hadiah dan memberikannya sekali lagi kepada Ved.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC.com

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com