Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, Asus dan Xiaomi Fokus Bikin Robot

Kompas.com - 05/11/2015, 09:30 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber Digitimes

KOMPAS.com - Asustek Computer dan Xiaomi bakal fokus menggarap sektor robotik pada 2016 mendatang. Tahun-tahun sebelumnya, kedua vendor memang telah mempersiapkan langkah-langkah ke arah sana.

Asustek telah mempersiapkan produk-produk robot kesehatan untuk membantu sistem kerja rumah sakit. Rencananya, produk tersebut akan diluncurkan resmi tahun depan, sebagaimana dilaporkan Digitimes dan dihimpun KompasTekno, Rabu (4/11/2015).

Sebelumnya, Asustek melalui anak perusahaannya bertajuk "Agait" juga gencar menelurkan produk robotik untuk memudahkan urusan kebersihan rumah tangga.

Adapun anak perusahaan Xiaomi, Ninebot, semakin agresif merencanakan target inovasi untuk produk robot. Salah satu langkah awalnya dengan mengakuisisi Segway, yakni kompetitor kuat Ninebot di bidang robotik.

Produk yang digodok Ninebot akan berfokus pada moda transportasi. Saat ini, Ninebot tengah mengembangkan hoverboard super murah dengan bantuan teknologi Segway.

Diketahui, para perusahaan TI memang tengah berbondong-bondong melirik sektor robotik. Sebab, peradaban teknologi membuat manusia semakin banyak menuntut kemudahan.

Robot dianggap sebagai "teman" terbaik untuk membantu kehidupan manusia. Antara lain di bidang kebersihan rumah tangga, kesehatan, kuliner, bisnis, transportasi, serta bidang-bidang lainnya.

Perusahaan TI kelas satu seperti Intel, Sony, Google dan Samsung telah banyak berinvestasi untuk pengembangan robotik dan Internet of Things (IoT).

Kebanyakan robot yang beredar di pasaran saat ini mengadopsi teknologi RealSense milik Intel untuk fungsi pengontrolan. Adapun Google telah mengakuisisi beberapa pengembang robot untuk membantu berbagai proyek yang digodok di lab rahasia Google X.

Sementara itu, Samsung juga telah mendapat suntikan investasi dari pemerintahan Korea Selatan guna mengembangkan robot untuk industri. Nilai investasi tersebut bernilai 14,8 juta dollar AS atau setara Rp 201 triliun.

Gerakan masif dan terstruktur ke arah robotik tampaknya merupakan pelengkap atas wacana terwujudnya konsep IoT, 2020 mendatang. Barangkali di masa depan setiap manusia bakal punya teman robot masing-masing untuk membantu berbagai aktivitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Digitimes
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com