Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Domain Google.com Ternyata Dibeli Senilai "Google"

Kompas.com - 29/01/2016, 13:46 WIB
Deliusno

Penulis

KOMPAS.com - Oktober 2015 lalu, Sanmay Ved, mantan karyawan Google, membuat sebuah berita mengejutkan. Ia berhasil membeli nama domain Google.com, meski hanya dalam waktu satu menit saja.

Kala itu, Sanmay diketahui membeli domain Google.com yang masih aktif melalui layanan milik Google sendiri, yakni Google Domains. Parahnya, harga yang harus dibayarkan terbilang sangat murah, yakni 12 dollar AS atau setara Rp 176.000.

Padahal, nama domain tersebut bisa berharga hingga miliaran dollar AS, bahkan tidak ternilai harganya bagi Google. Raksasa internet itu pun diyakini tidak akan pernah mau melepas nama domain tersebut dengan harga berapapun.

Untuk memperbaiki kesalahan tersebut, Google saat itu langsung menawarkan uang tunai kepada Sanmay untuk "menyerahkan" kembali domain tersebut. Hasilnya, seperti yang sudah diketahui, Sanmay bersedia melepas domain itu ke mantan perusahaannya.

Pertanyaan besarnya, berapa besar uang yang diterima oleh Sanmay kala itu? Ia selama ini tidak pernah menyebutkan angka pastinya. Akan tetapi, pernah memberikan sedikit gambaran bahwa uang yang diterimanya melebihi 10.000 dollar AS.

Nah, dalam posting blog terbarunya, Google akhirnya membeberkan angka pastinya. Menariknya, angka pemberian Google tersebut sangat unik.

"Hadiah finansial kami kepada Sanmay--6.006,13 dollar AS--bisa dibaca Google (picingkan mata sedikit dan Anda bisa melihatnya)," tulis Google, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Business Insider, Jumat (29/1/2016).

Alih-alih menggunakan uang tunai tersebut untuk kepentingan pribadin, Sanmay memutuskan untuk menyumbangkan uang itu untuk kegiatan amal. Kebaikan itu ternyata langsung berbuah "berkah".

"Kemudian, kami menggandakan jumlah tersebut saat Sanmay mendonasikan hadiahnya untuk amal," lanjut Google.

Laporan mengenai hadiah untuk Sanmay tersebut dituliskan Google dalam blog mengenai bounty program. Program tersebut menantang para peretas untuk menemukan celah keamanan dalam layanan Google.

Di tahun 2015, Google sendiri mengaku menghadiahkan uang sebesar 2 juta dollar AS kepada lebih dari 300 peretas dan peneliti keamanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com