Pimpinan "Induk" Google Bergabung ke Pentagon

Nantinya, sebagaimana KompasTekno rangkum dari The Next Web, Kamis (3/3/2016), dewan penasihat yang tergabung dalam Departemen Pertahanan AS ini akan memberikan berbagai saran terkait inovasi -terutama di bidang teknologi- bagi pemerintah.

Tim tersebut akan diminta untuk membahas mengenai rapid prototyping, pengembangan produk, analisis data yang kompleks dalam pengambilan keputusan bisnis, penggunaan aplikasi mobile & cloud, dan organisasi berbagi informasi.

"Dewan tersebut tidak akan terlibat dalam diskusi mengenai operasi militer atau strategi," tulis Departemen Pertahanan AS dalam keterangan resminya.

Schmidt akan memimpin dewan yang rencananya akan diisi oleh 12 orang. Sisa anggota dari dewan tersebut akan dipilih langsung oleh Schmidt dan Menteri Pertahanan AS, Ash Carter.

Para anggota dewan baru tersebut nantinya bakal dipilih dari perusahaan pemerintah dan juga swasta. Bukan tidak mungkin, bakal ada beberapa orang dari Silicon Valley, terutama dari perusahaan-perusahaan raksasa teknologi, yang bakal bergabung ke dewan penasihat ini.

Ini bukan pertama kalinya Departemen Pertahanan AS berkerja sama dengan perusahaan asal Silicon Valley. Sebelumnya, telah dibentuk sebuah tim cyber yang bertugas untuk berkolaborasi dengan pemerintah AS apabila ada sebuah permasalahan di bidang keamanan cyber.