Fujifilm Jualan Film Eceran, Harga Makin Mahal?

KOMPAS.com - Jauh sebelum era kamera digital, fotografer membutuhkan film seluloid untuk menjepret gambar. Bahkan, hingga saat ini masih ada juru jepret foto yang masih menggunakan media tersebut.

Jika Anda masih menjadi pengguna setia film, ada kabar buruk. Fujifilm, sebagai salah satu produsen film terbesar, telah mengumumkan akan berhenti berjualan film secara multipack.

Namun, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Ubergizmo, Kamis (4/8/2016), penghentian tersebut tidak berarti Fuji benar-benar berhenti menjual film. Hanya produk multipack, alias beberapa roll film dalam satu kotak saja yang berhenti dijual.

Perusahaan Jepang ini masih akan berjualan roll film secara satuan atau eceran. Akan tetapi, film secara satuan biasanya dijual lebih mahal dari paket multipack.

Apakah penghentian penjualan film multipack ini punya dampak yang besar? Tampaknya iya. Menurut media Japan Camera Hunter, implikasi dari penghentian penjualan tersebut bisa menjadi lebih besar dari yang diperkirakan.

"Jadi tanpa disebut, harga (film satuan) akan meningkat. Ini artinya harga untuk film akan di luar jangkauan untuk sebagian orang dan membuatnya kurang populer, penjualan akan menurun, akan ada kenaikan harga lagi dan mengarah ke penghentian penjualan," tulis media tersebut.

Hingga saat ini, Fujifilm masih belum membeberkan maksud di balik keputusan penghentian penjualan tersebut. Mungkin ini saat yang tepat untuk "menimbun" roll film, sebelum akhirnya akan punah.