Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cisco Bakal Rumahkan 5.500 Karyawan

Kompas.com - 19/08/2016, 07:06 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber BBC News

KOMPAS.com - Beberapa saat lalu Cisco dikabarkan bakal merumahkan 14.000-an orang dari total 70.000-an karyawan yang tersebar di seluruh dunia. Kenyataannya justru lebih rendah dari ekspektasi awal.

Perusahaan jaringan komputer tersebut hanya memangkas tujuh persen dari total pegawainya. Jumlah itu setara dengan lebih kurang 5.500 karyawan.

Dilansir KompasTekno, Kamis (18/8/2016) dari BBC, pemangkasan tenaga kerja itu dikarenakan Cisco ingin fokus berinvestasi di dua area, yakni keamanan internet dan layanan komputasi berbasis cloud.

Menurut perwakilan perusahaan, efisiensi tenaga kerja harus dilakukan untuk mengalokasikan lebih banyak dana investasi ke dua sektor tersebut.

"Pasar membutuhkan Cisco untuk bergerak lebih cepat ke arah inovasi," kata perwakilan perusahaan yang berbasis di San Jose tersebut.

Lebih spesifik, layanan komputasi berbasis cloud akan diarahkan untuk implementasi Internet of Things (IoT) dan pusat data masa depan yang lebih ramah lingkungan.

Mandeknya bisnis jaringan

Diketahui, bisnis jaringan dan router Cisco mengalami pelambatan pertumbuhan selama beberapa tahun terakhir. Hal ini disebabkan penurunan permintaan dari operator telekomunikasi dan kompetisi sengit dengan penyuplai lainnya.

Pada laporan terakhir, pendapatan untuk bisnis router Cisco menurun enam persen, sementara untuk jaringan menurun dua persen.

Secara keseluruhan, keuntungan Cisco dilaporkan 2,8 miliar dollar AS atau setara Rp 36 triliun. Angka itu menurun sekitar 21 persen dari keuntungan tahun sebelumnya.

Melihat mandeknya bisnis tersebut, Cisco mulai merambah bisnis software keamanan untuk komputer. Cisco juga mengakuisisi 10 perusahaan yang kebanyakan menawarkan layanan berbasis cloud dalam beberapa tahun terakhir.

Bukan cuma Cisco yang mengalami kemandekan hingga harus memangkas jumlah pekerja. Pada April lalu, Intel yang merupakan kompetitor Cisco memangkas 12.000 pekerja atau sekitar 11 persen dari total basis pegawainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC News

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com