KOMPAS.com - Xiaomi Redmi Note 3 dirilis di Indonesia dengan banderol Rp 2 juta-an. Meski relatif murah, ponsel ini ternyata tidak terlihat murahan dan memiliki kinerja cukup baik.
Kesan mewah muncul karena bodi Redmi Note 3 ini terbuat dari logam. Ada juga alat pemindai sidik jari yang biasanya merupakan fitur untuk ponsel di kelas yang lebih tinggi.
Kelemahan yang disayangkan adalah konektivitas Redmi Note 3 masih mengandalkan jaringan 3G, bukan 4G yang jauh lebih kencang dan sudah tersedia di banyak lokasi di Tanah Air.
Selain itu, kehadirannya di Indonesia cenderung terlambat. Redmi Note 3 sudah dirilis di seluruh dunia sejak awal tahun 2016, namun baru mulai masuk di Indonesia pada pertengahan tahun. Itu pun, dengan penurunan spesifikasi jaringan, seperti disebutkan di atas.
KompasTekno menjajal Redmi Note 3 ini selama sekitar sepekan. Kinerjanya memang cuma bisa dibilang lumayan, tanpa ditemukan keluhan yang mengganggu. Namun di sisi lain, tak banyak hal yang bisa ditonjolkan.
Desain
Dari sisi desain, pengguna agaknya tidak akan kecewa. Bodi Redmi Note 3 dibuat menggunakan logam sehingga memberikan kesan kokoh dan mewah. Apalagi jika memilih warna gold, seperti yang diperoleh KompasTekno ini. Namun selain itu, ada juga pilihan warna lain, yaitu grey dan silver.
Redmi Note 3 dibekali layar IPS 5,5 inci dengan resolusi Full HD (1.920 x 1.080 piksel, 403 ppi). Ukuran yang cukup besar ini membuatnya nyaman dipakai menonton film, atau sekadar bermain game.
Fingerprint scanner ini bisa membaca sidik jari yang terekam dengan akurat. Posisinya yang di belakang pun memudahkan pengguna untuk memakainya, cukup dengan menempelkan jari telunjuk saja.
Namun sayangnya, bodi logam Redmi Note 3 cenderung licin. Apalagi saat tanggan pengguna dalam kondisi berkeringat atau basah. KompasTekno menyarankan agar pengguna ponsel ini memasang casing yang bertekstur kesat sehingga pegangan terasa lebih mantap.
Kinerja
Redmi Note 3 tak menunjukkan kinerja yang menonjol atau luar biasa. Tapi sepanjang KompasTekno memakainya, ponsel ini tak menunjukkan masalah apapun. Pemrosesan aplikasi lancar, tanpa lag, dan tak pernah berhenti mendadak.
Soal bermain game, KompasTekno sempat mencobanya menggunakan beberapa judul, yaitu Frontline Commando 2, Vain Glory, Sky Force Reloaded, dan Ankora. Semuanya bisa dimainkan tanpa ada kendala.
Frontline Commando 2, yang tergolong cukup berat juga bisa dimainkan dengan mulus. Loading terasa cepat, pergerakan pemain tidak patah-patah, dan tidak terjadi lag sama sekali. Begitu pula halnya dengan game lain yang dicoba.
Begitu pula dengan kinerja saat digunakan untuk aplikasi produktivitas, seperti Evernote, Google Keep, WPS Office. Semua bisa bekerja dengan lancar tanpa ada kendala sama sekali.
Soal baterai, daya tahannya lumayan baik. KompasTekno menghubungkan Redmi Note 3 ke WiFi dan menggunakannya untuk bermain game selama sekitar 2-3 jam sehari, membuka media sosial, serta browsing. Selama pemakaian itu daya tahan baterai bervariasi antara 7 hingga 8 jam.
Lebih detilnya mengenai kinerja ini dapat dilihat dari benchmark Antutu dan PC Mark di bawah ini.
Kamera
Redmi Note 3 ini memiliki kamera utama dengan resolusi 16 megapiksel, lensa berbukaan F2.0 dan fitur phase detection auto-focus. Hasil fotonya memang tidak istimewa. Tapi, asalkan memotret dalam kondisi cahaya melimpah, maka pengguna akan mendapatkan gambar dengan saturasi warna dan kontras yang cukup baik.
Bila kondisi cahaya cenderung redup, auto focus akan kesulitan mengunci objek. KompasTekno mencoba setidaknya dua hingga empat kali menyentuh objek di layar agar fokus bisa terkunci di posisi yang diinginkan.
Pemotretan gambar yang bergerak pun cukup baik, meski agak sulit mengatur fokusnya. Setidaknya, pengguna bisa memakai Redmi Note 3 ini untuk memotret menggunakan teknik panning ala kamera DSLR.
Xiaomi juga membekali Redmi Note 3 dengan pengaturan kamera manual. Tapi pengaturan manual ini hanya terbatas pada white balance serta ISO. Kecepatan rana dan fokus tidak bisa diatur secara manual.
Hasil pemotretan mode manual tetap cukup baik. Meski hanya ISO saja yang diubah, software kamera tidak lantas memasukkan kompensasi kecepatan rana demi membuat foto menjadi lebih terang.
Artinya, hasil setiap pilihan ISO akan meghasilkan tingkat pencahayaan yang variatif, sesuai harapan pengguna terhadap pengaturan tersebut.
Lebih jelasnya, berikut ini sejumlah foto hasil jepretan Redmi Note 3.
Kesimpulan
Setelah menjajalnya selama beberapa pekan, Xiaomi Redmi Note 3 terasa memadai, tapi tidak ada hal yang menonjol darinya.
Secara kinerja, ponsel ini memang tergolong lancar, kamera cukup bagus, layar pun terasa pas untuk menonton berbagai hiburan. Hal tersebut jadi kelebihan Xiaomi Redmi Note 3.
Sedangkan di sisi lain, kekurangannya adalaah bodi ponsel ini terasa licin dalam genggaman dan koneksi internet masih 3G. Masalah yang paling terasa adalah soal koneksi internet ini.
Jaringan 4G LTE di Indonesia memang masih belum menyebar rata, tapi seluruh operator telekomunikasi mulai mengarahkan layanannya ke sana.
Bagi sebagian pemilik Redmi Note 3, tentu ini mengecewakan karena mereka harus membeli gadget baru jika ingin merasakan internet cepat 4G LTE.
Redmi Note 3 sendiri sebenarnya memiliki kemampuan 4G LTE, tapi terpaksa di non-aktifkan oleh Xiaomi demi menghindari aturan tingkat kandungan dalam negeri yang diberlakukan untuk ponsel 4G LTE.
Namun, tentu saja keputusan untuk membelinya kembali pada pengguna. Jika merasa puas dengan 3G, toh tak ada salahnya mencoba Redmi Note 3 yang dipasarkan di Indonesia dengan harga Rp 2,6 juta.
Xiaomi Redmi Note 3
Kelebihan:
+ Desain mewah
+ Kinerja memadai
+ Kamera cukup bagus
Kekurangan:
- Terasa licin dalam genggaman
- Tak memiliki koneksi 4G LTE
Spesifikasi
Nama Resmi | Xiaomi Redmi Note 3 |
Faktor Bentuk | Full-touchscreen |
Ukuran dan Jenis Layar | 5,5 inci, 1.920 x 1.080 piksel (403 ppi), IPS LCD |
Dimensi Fisik | 150 x 76 x 8,7 mm |
Berat | 164 gram |
Prosesor | Qualcomm Snapdragon 650, 4 core Cortex-A53 1,4 GHz + 2 core Cortex-A72 1,8 GHz, GPU Adreno 510 |
RAM | 2 GB |
Media Internal | 16 GB |
Slot micro-SD | Hingga 256 GB (menggunakan slot SIM 2) |
Kamera Utama | 16 Megapixel F2.0 dengan LED flash |
Kamera Depan | 5 Megapixel F2.0 |
Kapasitas Baterai | 4.050 mAh |
Jaringan Seluler | GSM/ 3G HSPA |
Konektor USB | Micro USB |
GPS | Ya, dengan dukungan A-GPS, GLONASS |
Konektivitas | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, Wi-Fi Direct, Bluetooth 4.1, jack audio 3,5 mm |
Fitur lain | Accelerometer, gyroscope, proximity sensor, kompas, pemindai sidik jari |
Sistem Operasi | Android 5.1.1 Lollipop, antarmuka MIUI 8 |