Petinggi Huawei Sebut RAM 6 GB di "Smartphone" Itu Mubazir

KOMPAS.com - Perlombaan spesifikasi terus terjadi di dunia smartphone. Salah satu yang didongkrak adalah kapasitas memori utama alias RAM. Beberapa model smartphone bahkan sudah memakai RAM hingga 6 GB.

Namun perlukah kapasitas RAM sebesar itu? Seorang eksekutif Huawei bernama Lao Shi berpendapat bahwa RAM 4 GB sebenarnya sudah cukup untuk membuat smartphone bisa menjalankan berbagai tugas dengan mulus.

RAM lebih dari itu disebutnya percuma saja karena perangkat tak mendapat peningkatan kinerja apapun, kata Shi dalam sebuah posting yang diunggahnya ke Weibo.

Malahan, Shi menyebut pengujian internal Huawei dengan chip Kirin 960 menunjukkan bahwa smartphone RAM 4 GB malah bisa lebih cepat dari RAM 6 GB.

Dia membandingkan terus naiknya kapasitas RAM di ponsel dengan perlombaan senjata di masa Perang Dingin. Akhirnya mubazir karena hanya membuang-buang ongkos.

Yang diperlukan untuk memuluskan kinerja ponsel, kata Shi, bukanlah menambah kapasitas RAM, melainkan optimalisasi software.

Weibo Screenshot posting di Weibo oleh eksekutif Huawei Lao Shi tentang kebutuhan RAM pada ponsel.

Kapasitas RAM iPhone biasanya memang lebih kecil dari ponsel Android. iPhone 7, misalnya, diketahui memiliki RAM hanya sebesar 2 GB.

Adapun RAM sendiri bertugas sebagai tempat penyimpanan sementara untuk program dan aneka data yang diakses oleh pengguna smartphone.

Perlu ditambahkan bahwa kebutuhan memori dari program ponsel semakin meningkat dari tahun ke tahun karena ukuran software dan data semakin besar pula sehingga butuh RAM lebih besar untuk bisa ditampung. Hal yang sama terjadi pula di dunia komputer.

Shi boleh jadi benar dalam artian RAM 4 GB masih memadai untuk sekarang. Di masa depan nanti, kebutuhannya mungkin bertambah, seperti RAM 1 GB yang masih memadai pada 2012, tapi sudah cekak saat ini.

Baca: Huawei P10 dan P10 Plus Meluncur dengan Kamera Selfie Pintar