Ryzen Datang ke Indonesia, Ini Jawaban Intel

KOMPAS.com - Prosesor terbaru seri Ryzen dari AMD mencuri perhatian dunia teknologi PC karena menawarkan performa tinggi dengan harga relatif terjangkau.

Di pasaran internasional, Intel selaku pabrikan chip nomor satu yang menjadi rival berat AMD sempat dikabarkan bereaksi terhadap kehadiran Ryzen dengan memangkas harga sejumlah model prosesor.

Bagaimana dengan Indonesia? Ketika ditanya soal potensi "ancaman" dari Ryzen, Country Manager Intel Indonesia Harry Nugraha menjawab diplomatis.

"Kompetisi itu perlu, kami selalu melakukan inovasi dan mempertahankan kualitas produk," kata Harry saat ditemui KompasTekno usai acara peluncuran prosesor Intel Core generasi ke-7 di Jakarta, Selasa, (14/3/2017).

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Country Manager Intel Indonesia, Harry Nugraha menunjukkan prosesor Intel Core Generasi ke-7 saat peluncuran di Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (14/3/2017). Seri prosesor Core-i generasi ke-7 menggunakan arsitektur baru bernama Kaby Lake yang dibuat dengan proses fabrikasi 14 nm dan menawarkan peningkatan kinerja, baik dari aspek performa CPU maupun pengolah grafis (GPU) terintegrasi.

Menurut Harry, seri prosesor Core generasi ke-7 (Kaby Lake) besutan Intel tetap menawarkan kelebihannya tersendiri di pasaran.

Pengolah grafis terintegrasi (GPU) Iris Plus Graphics di dalam beberapa sebagian model prosesor Core generasi ke-7, misalnya, diklaim mampu memainkan game ringan seperti Overwatch tanpa butuh kartu grafis tambahan.

Saat ini Intel sudah memasarkan sejumlah model desktop dari prosesor Core generasi ke-7 di Indonesia, termasuk Core i3-7100, Core i3-7300, Core i3-7350K, Core i5-7400, Core i5-7500, Core i5-7600, Core i5-7600K, Core i7-700, dan Core i7-7700K.

Sementara, prosesor Ryzen juga mulai ditemukan di pasaran Tanah Air dengan tiga model perdana, yakni Ryzen 7 1700, Ryzen 7 1700X, dan Ryzen 7 1.800X.

Baca: Intel Resmikan Seri Prosesor Core Generasi Ke-7 di Indonesia