Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Jadi Perusahaan "Triliunan Dollar" Pertama?

Kompas.com - 10/07/2017, 14:39 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Dalam waktu beberapa bulan ke depan, Apple diprediksi bakal meluncurkan smartphone baru bernama iPhone 8. Produk tersebut diperkirakan bakal mendorong harga saham Apple sehingga nilai kapitalisasi pasarnya bisa melewati angka 1 triliun dollar AS.

Setidaknya begitulah menurut seorang analis Drexel Hamilton bernama Brian White. Dalam sebuah nota untuk investor yang dirilisnya, White mengatakan harga saham Apple saat kemunculan iPhone 8 bisa menembus 202 dollar AS per lembar.

Harga saham Apple saat ini berkisar di angka 145 dollar AS per lembar dengan nilai kapitalisasi pasar hampir 752 miliar dollar AS. Dengan jumlah saham 5,4 miliar, maka harga per lembarnya mesti sebesar 185 dollar AS untuk mencapai nilai kapitalisasi pasar 1 triliun dollar AS (Rp 13.407 triliun).

Apabila tercapai, maka Apple bakal menjadi perusahaan AS pertama yang menembus valuasi 1 triliun dollar AS. Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Phone Arena, Senin (10/7/2017), Apple sendiri saat ini merupakan perusahaan yang paling bernilai di dunia dengan kapitalisasi pasar di kisaran 752 miliar dollar AS tadi.

Baca: Yuma, Programmer Usia 10 Tahun Asal Indonesia yang Dipuji Bos Apple

Apple sebenarnya sudah beberapa lama diprediksi bakal menembus nilai 1 triliun dollar AS. Mei lalu, misalnya sejumlah analis Wall Street turut mengungkapkan prediksi bahwa harga saham Apple bakal mencapai kisaran 190 dollar AS tahun ini.

Akan halnya iPhone 8, produk tersebut kabarnya akan dirilis untuk menandai ulang tahun ke-10 dari iPhone pada 2017. Desain iPhone 8 ramai dirumorkan bakal jauh berbeda dibandingkan perangkat-perangkat terdahulu dengan menganut konsep layar minim bingkai bezel less.

Sejak pertama kali diperkenalkan satu dekade lalu, iPhone telah menjelma jadi mesin penghasil uang terbesar bagi Apple. Lebih dari 60 persen pemasukan Apple disumbang oleh kategori produk ponsel pintar ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com