Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Sesumbar Apple Akan Bangun Tiga Pabrik di AS

Kompas.com - 26/07/2017, 16:33 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan Apple telah sepakat untuk membangun pabrik produksi iPhone di dalam negeri. Menurutnya ada tiga pabrik yang akan dibangun. Sebelumnya, iPhone dan gadget Apple lainnya hanya diproduksi di China.

“Saya sudah bicara dengan (CEO Apple) Tim Cook. Dia berjanji akan membangun tiga pabrik besar -besar, besar, besar,” ujar Donald Trump dalam sebuah wawancara dengan Wall Street Journal.

“Saya bilang, ‘Anda tahu, Tim,saya tidak akan menyebut periode jabatan saya mengalami kesuksesan kecuali Anda mulai membangun pabrik di dalam negeri.’ Lalu dia menelepon saya dan bilang akan melakukannya,” imbuhnya.

Dilansir KompasTekno dari Reuters, Rabu (26/7/2017), tidak menjelaskan lebih rinci mengenai lokasi dan waktu pembangunan pabrik tersebut.

Sebelumnya, Mei lalu, Tim Cook sempat mengatakan bahwa Apple berencana menanamkan dana sebesar 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 13,3 triliun untuk perusahaan manufaktur dalam negeri. Dia juga mengungkap niatnya untuk mendanai program yang bertema pemrograman aplikasi.

Apple sendiri belum mengeluarkan pernyataan resmi atau konfirmasi apapun yang berkaitan dengan pembangunan pabrik di AS.

Donald Trump selama ini kerap mengkritik Apple terlalu mengandalkan pabrik dan pekerja di luar AS dalam memproduksi perangkat-perangkatnya.

Di masa awal pengangkatannya sebagai Presiden AS, Donald Trump sempat meminta Apple membangun pabrik terbaiknya di dalam negeri.

Sedangkan Apple menjawabnya dengan membuka data mengenai berbagai kontribusi perusahaan terhadap penciptaan lapangan pekerjaan di AS.

Tim Cook, pada Februari lalu, mengatakan bahwa Apple menghabiskan 50 miliar dollar AS atau sekitar Rp 666,6 triliun untuk urusan penyediaan bahan baku dari AS.

Selama ini Apple selalu mengandalkan kontrak dengan perusahaan manufaktur untuk membuat semua produknya. Raksasa teknologi tersebut hanya memiliki satu pabrik saja yang berlokasi di Irlandia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com