Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iPhone 8 Bakal Langka Saat Diluncurkan

Kompas.com - 09/08/2017, 10:50 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Jangan terlalu senang saat iPhone 8 nanti resmi diluncurkan. Sebab, analis memprediksi tak banyak unit iPhone 8 yang tersedia dan bisa langsung dijual Apple setelah acara peluncuran pada September mendatang.

Ming-Chi Kuo, analis dari KGI Securities yang selama ini dikenal akurat dalam memberi bocoran informasi soal iPhone, memprediksi hanya akan tersedia dua atau empat juta iPhone 8 saat peluncuran nanti.

Meski tergolong sedikit, dikutip KompasTekno dari Phone Arena, Rabu (9/8/2017), Kuo memprediksi unit iPhone 8 akan semakin banyak tersedia pada akhir tahun 2017 nanti.

Di akhir tahun, jumlah iPhone 8 yang siap dijual Apple diprediksi mencapai 45 hingga 50 juta unit. KGI mengatakan akan ada tiga varian warna iPhone 8 yang tersedia, yakni hitam, gold, dan silver.

Sebelumnya, laporan lain menyebut eksekutif Foxconn (pabrik perakit iPhone) mengatakan bahwa 40 persen panel OLED yang dipesan untuk Apple tidak memenuhi standar yang diinginkan.

Seperti dirumorkan, iPhone 8 bakal menjadi smartphone pertama Apple yang mengusung layar materi OLED, bukan LCD.

Tingginya materi OLED kualitas rendah yang disuplai dari pemasok komponen iPhone 8 ini diduga juga menjadi faktor yang berkontribusi terhadap terbatasnya unit iPhone 8 saat diluncurkan nanti.

iPhone 8 dirumorkan mengusung layar 5,15 inci dengan resolusi 1125 x 2436 piksel. Alih-alih Touch ID, sistem pengenal wajah dikabarkan akan digunakan Apple untuk membuka iPhone 8.

Baca: iPhone 8 Dua Kali Lebih Mahal dari iPhone 7?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com