KOMPAS.com - Tiga orang ibu-ibu asal Detroit, Michigan, AS, berebut sebuah laptop terakhir yang tersisa di rak pertokoan Walmart di kota setempat. Salah seorang ibu sampai mengeluarkan pistol dan menodongkannya hanya karena peristiwa tersebut.
Pertengkaran terjadi saat putri salah seorang ibu, yang namanya tidak diketahui tersebut berbelanja di toko elektronik itu, mengambil satu laptop tersisa yang ada di rak. Ia memegang laptop itu bersamaan dengan dua orang wanita lain yang pergi berbelanja bersamaan.
Argumen pun terjadi antara dua ibu-ibu tadi dengan seorang remaja putri itu, siapa yang memegang dan berhak mendapatkan laptop tersisa itu. Sampai-sampai, dua ibu itu mengeroyok remaja putri hingga menjambak rambutnya.
Kemudian datanglah ibu dari remaja putri tersebut. Tak terima putrinya diperlakukan demikian, si ibu langsung mencabut pistol dari balik bajunya.
Baca: Video Jokowi soal Rohingya di Google Drive Kebanjiran Penonton
Petugas kepolisian setempat, Scott Beatens dikutip KompasTekno dari Fox News mengatakan, "Ia mencabut pistol dan meminta dua ibu itu berhenti menyerang putrinya, sambil menodongkan pistol."
Sontak pengunjung yang mengerubungi keramaian itu menjadi bubar begitu mengetahui si ibu remaja putri 20 tahun itu membawa pistol.
Petugas toko pun kaget dan bingung, mereka lalu menghubungi polisi. Keempat wanita itu kemudian dimintai keterangannya, beserta para saksi-saksi.
Polisi menyebut kejadian itu sebagai "aksi kekerasan yang tak ada gunanya."
Untuk diketahui, si ibu yang menodongkan pistol tadi memang sudah mendapat izin untuk membawa senjata api. Namun belum bisa ditentukan, apakah pistol tersebut dipakai untuk tindakan membela diri atau tidak.
Tidak diketahui siapa yang akhirnya berhasil mendapatkan laptop tadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.