Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisnis Smartphone LG Masih Rugi Rp 4,5 Triliun

Kompas.com - 27/10/2017, 12:42 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - LG mempublikasikan laporan keuangan untuk kuartal III 2017. Secara keseluruhan, pabrikan elektronik Korea Selatan itu membukukan pendapatan 13,44 miliar dollar AS pada periode Juli - September 2017.

Namun kinerja bisnis smartphone LG kurang menggembirakan. Meski mengalami kenaikan angka pengapalan sebesar 44 persen di pasar domestik Korea Selatan, bisnis smartphone LG masih merugi 331,17 juta dollar AS, atau setara Rp 4,5 triliun

Pihak LG mengatakan kerugian bisnis ponsel pintar miliknya itu sebenarnya masih lebih kecil 13 persen dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu.

Jumlah pengapalan smartphone LG di kuartal III 2017 tercatat sebesar 13,7 juta unit. Angka tersebut menurun 18,4 persen dalam tiga tahun sejak kuartal ketiga 2014, saat LG membukukan pengapalan smartphone sebanyak 16,8 juta unit.

Baca juga : LG Q6 Plus dan G6 Plus Sudah Bisa Dibeli Tanpa Pre-order

Bisnis smartphone LG terakhir kali mencatat profit pada kuartal I 2017, setelah peluncuran flagship LG G6. Itu pun jumlahnya 3,2 juta dollar AS saja (setara Rp 43 miliar), seabagaimana dirangkum KompasTekno dari Android Authority, Jumat (27/10/2017).

Ada apa dengan smartphone LG? Salah satu kemungkinan masalahnya adalah persaingan yang makin ketat. LG sempat mencoba berinovasi dengan menelurkan ponsel modular LG G5 tahun lalu, namun sambutan pasar kurang menggembirakan.

Tahun ini, flagship LG G6 hanya dibekali chip Snapdragon 821, sementara flaghsip pabrikan lain telah menggunakan Snapdragon 835 yang lebih bertenaga.

LG disinyalir "terpaksa" beralih ke Snapdragon 835 lantaran stok awal chip tersebut sudah habis dipesan oleh Samsung untuk Galaxy S8 dan Galaxy S8+. Sementara, LG mengejar tenggat untuk merilis Android G6 di awal 2017, sehingga tak bisa menunggu batch Snapdrahgon 835 berikutnya seperti pabrikan lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com