KOMPAS.com - Sudah hampir setahun platform berbagi video pendek “Vine” vakum, jika tak mengatakan mati. Aplikasi tersebut digantikan “Vine Camera” yang sejatinya memiliki fitur dan fungsi serupa.
Bedanya, Vine Camera tak memiliki basis komunitas yang sebelumnya ada pada Vine. Vine Camera hanyalah aplikasi pengeditan video tanpa kemampuan membagikan hasilnya ke teman dan saling mengomentari.
Tak ingin lama-lama hiatus, Vine sepertinya siap kembali unjuk gigi sebagai wadah berbagi antar para kreator dan komedian. Pendiri Vine, Dom Hofmann, mengindikasikan hal tersebut melalui kicauannya di Twitter.
Dom Hoffman membagikan sebuah logo yang menuliskan “V2”. Warna dan bentuk logo tersebut serupa dengan Vine. Alhasil banyak yang berasumsi bahwa V2 adalah “Vine 2.0”, versi reborn dari Vine.
Baca juga : Batal Ditutup, Vine Berubah Jadi Aplikasi Kamera
Hingga berita ini ditayangkan, kicauan yang mengundang banyak tanya itu diganjar 123.000 retweet, 263.000 like, dan 6.800 obrolan, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (7/12/2017), dari akun Twitter Dom Hofmann (@dhof).
— dom hofmann (@dhof) December 6, 2017
Asumsi soal Vine 2.0 diperkuat dengan kicauan-kicauan Dom Hofmann pada 1 Desember lalu. Ia mengatakan bakal menindaklanjuti alias follow-up nasib Vine.
Tak perlu mencari investor, ia siap mendanai sendiri pengembangan Vine sebagai proyek sampingan. Pasalnya, Dom Hofmann punya pekerjaan utama yang tetap menjadi prioritas.
i'm going to work on a follow-up to vine. i've been feeling it myself for some time and have seen a lot of tweets, dms, etc.
— dom hofmann (@dhof) November 30, 2017
i'm funding it myself as an outside project, so it doesn't interfere with the (quite exciting) work we're doing at the company, which is my first priority
— dom hofmann (@dhof) November 30, 2017
Seperti apa Vine 2.0 yang tengah dikembangkan? Apakah bakal menjadi ancaman bagi platform video lainnya seperti Instagram, Snapchat, dan YouTube? Kita tunggu saja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.