Mantan CEO Google Lepas Jabatan Direktur Eksekutif Alphabet

KOMPAS.com - Eric Schmidt (62) akan melepas jabatan Direktur Eksekutif di perusahaan induk Google, Alphabet. Informasi ini diumumkan secara resmi oleh Alphabet pada Kamis (21/12/2017) waktu setempat.

"Sejak 2001, Eric telah memberikan keahliannya dalam bisnis dan teknologi dan ia memberikan gambaran yang jelas soal teknologi masa depan," ujar CEO Alphabet Larry Page, dalam sebuah pernyataan.

Namun, mantan CEO Google tersebut tidak keluar dari perusahaan. Ia tetap berada dalam dewan direksi Alphabet dan menjadi penasihat teknis untuk perusahaan yang membawahi Google, YouTube, Nest, dan Waymo.

Dengan menjabat sebagai penasehat teknis di Alphabet, Schmidt diharapkan masih bisa melayani dan memberi pandangan masa depan pada jajaran direksi. Terutama pandangan yang berkaitan dengan masalah teknis.

Setelah tak menjabat sebagai Direktur Eksekutif Alphabet, Schmidt membeberkan rencananya yang belum kesampaian selama menjadi petinggi Google dan Alphabet.

"Setelah 10 tahun menjadi CEO dan tujuh tahun jadi Direktur Eksekutif, saya sudah tidak sabar menggeluti sains, teknologi, dan filantropi. Ke depan, saya masih bersama Larry dan Sergey dan akan bekerja untuk masa depan Alphabet," tulis Schmidt dalam akun Twitter-nya, Kamis.

Scmidt sendiri bisa dibilang sebagai orang senior di Google. Ia telah bergabung dengan Google sejak tahun 2001 sebagai CEO. Pada 2015, Schmidt dipercaya menjadi Direktur Eksekutif perusahaan induk Google, Alphabet. (Baca juga : Larry Page ke Alphabet, Sundar Pichai Jadi CEO Google)

Selama rentang waktu tersebut, Schmidt meninggalkan kesan baik di mata rekannya. Bahkan CEO Alphabet, Larry page menyebutkan bahwa Schmidt merupakan sosok pemimpin kuat.  

"Saya sangat gembira dengan kemajuan yang dicapai perusahaan kami yang didukung oleh pemimpin kuat yang dapat membawa kami jadi lebih inovatif," ujar Larry, seperti dikutip KompasTekno dari TheVerge, Jumat (22/12/2017).

Baca juga : Alphabet Tinggalkan Slogan Mulia Google