KOMPAS.com - Fenomena alam Super Blue Blood Moon yang sangat langka menarik perhatian penduduk dunia. Gerhana bulan baru pada Rabu (31/1/2018) kemaren merupakan yang pertama setelah 152 tahun yang lalu.
Penduduk Indonesia bisa menjadi sangat beruntung karena menjadi salah satu tempat terbaik untuk bisa menyaksikan Super Blue Blood Moon.
Masyarakat berbondong-bondong menuju pelataran, atap gedung pencakar langit, landmark, observatorium, atau planetarium untuk bisa menikmati tiga fenomena sekaligus yakni supermoon, blue moon, dan gerhana bulan.
Keramaian tak hanya terjadi di lokasi-lokasi tersebut, warganet juga saling membagi hasil jepretan Super Blue Blood Moon dari berbagai penjuru Indonesia melalui platform Twitter.
Menjelang penumbra atau fase pertama gerhana bulan, Rabu petang, #SuperBlueBloodMoon menjadi top trending topic di mana 705.000 kicauan membahas fenomena ini.
Koleksi tweet dari berbagai penjuru Indonesia seputar #SuperBlueBloodMoon dapat dilihat melalui Twitter Momen berikut: https://twitter.com/i/moments/958854497438130176.
Berikut penampakan Super Blue Blood Moon yang berhasil diabadikan oleh pengguna Twitter dari berbagai penjuru Indoensia yang dirangkum KompasTekno, Kamis (1/2/2018) dari keterangan tertulis Twitter.
#SuperBlueBloodMoon
Tangerang, Banten
#SuperBlueBloodMoon
— ???? (@smoltal) 31 Januari 2018
It's starting to fade. Almost over.
Taken from Tangerang, Indonesia with Fujifilm X-T2. pic.twitter.com/MLscjh1G1Y
Jakarta, DKI Jakarta
Gerhana Bulan Total 2018 di MONAS .
Gerhana bulan total di Monas 31 Januari 2017.
Super blue blood moon di monassemoga Indonesia tetap diberi lindunganya
— Ary Prasetyo (@Aryprasetyo85) 31 Januari 2018
Amin#SuperBlueBloodMoon pic.twitter.com/T7gJjZQugt
Kutai, Kalimantan Timur
#SuperBlueBloodMoon ????Sangatta, Kutai Timur - Kalimantan Timur, Indonesia pic.twitter.com/XZkufG3pAr
— riskepetrisiawarouw (@dearriskhe) 31 Januari 2018
Mamuju, Sulawesi Barat
Sedikit Lagi Menuju Gerhana Bulan Total#SuperBlueBloodMoon #Mamuju #SulawesiBarat #Indonesia pic.twitter.com/FOZlHRUlqS
— Amier Arief (@AmierArief) 31 Januari 2018
Papua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Apa yg terjadi selama kurang lebih 4 jam dipercepat menjadi 1 menit saja #GerhanaBulan #BloodMoon #SuperBlueBloodMoon pic.twitter.com/Y7r7jP0Ag6
— Papua Satu (@papua_satu) 31 Januari 2018