KOMPAS.com - Sebuah Firma konsultan merek internasional, Brand Finance, kembali merilis daftar brand dari seluruh dunia dengan valuasi nilai tertinggi. Sama seperti tahun sebelumnya, nilai ini ditetapkan berdasarkan bagaimana penjualan, performa bisnis, dan harga saham.
Berdasarkan daftar 10 besar tahun 2018, valuasi merek dominasi oleh perusahaan teknologi. Melejitnya nilai merek sejumlah perusahaan teknologi mengindikasikan kejayaan era digital.
Seperti yang sudah terjadi sebelumnya, valuasi merek mengalami fluktuasi layaknya mata uang. Hal ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah keberlanjutan di tengah terpaan arus digital.
Saat ini sejumlah layanan seperti telekomunikasi, retail, hingga transportasi menyediakan beragam kemudahan lantaran dapat diakses secara online. Karena itulah, digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan yang harus diadopsi jika ingin tetap bertahan.
Lantas, brand apa saja yang memiliki valuasi merek teringgi tahun 2018? Berikut daftarnya seperti dirangkum KompasTekno dari Bussines Insider Selasa (5/2/2018).
1. Amazon
Sebelumnya, perusahaan yang dipimpin oleh Jeff Bezos ini hanya menempati urutan ketiga. Namun dalam waktu satu tahun, Amazon berhasil menyalip Google dan Apple di posisi teratas
Tahun ini, Amazon memang telah melakukan banyak aksi bisnis. Termasuk ekspansi ke sejumlah industri digital.
Alhasil pendapatan Amazon naik hingga 13,7 miliar dollar AS (sekitar Rp 185 triliun), naik 42 persen dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini, nilai merek Amazon telah mencapai 150,8 miliar dollar AS (sekitar Rp 2.037 triliun).
2. Apple
Perusahaan yang dipimpin oleh Tim Cook ini memiliki valuasi nilai sebesar 146,3 miliar dollar AS (Rp 1.977 triliun ). Angka ini mengalami kenaikan 37 persen di banding sebelumnya.
Diduga, naiknya angka valuasi merek Apple tahun 2018 disebabkan lantaran iPhone X yang dirilis Apple pertengahan tahun kemarin mengalami jumlah penjualan fantastis.
3. Google
Penurunan valuasi merek bukan berarti Google melakukan kinerja buruk. Sebab tahun ini, Google telah mencatatkan kenaikan nilai merek hingga 10 persen dibanding tahun lalu.
4. Samsung